Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Korps Marinir Evakuasi Warga di Gang Sempit, Tembus Banjir 3 Meter...

Kompas.com - 03/01/2020, 08:33 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Banjir masih menggenangi sebagian titik di Ibu Kota Jakarta dan sekitarnya hingga hari ini, Jumat (3/1/2020).

Sebagian warga sudah berada di pengungsian dan sebagian besar yang lain tetap bertahan di rumahnya dengan berbagai alasan.

Namun, air yang belum juga sepenuhnya surut, ketersediaan logistik di rumah yang semakin menipis, dan adanya potensi hujan yang membuat mereka yang masih ada di rumah harus segera dievakuasi.

Salah satunya, sejumlah warga di Desa Semanan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat yang dievakuasi oleh tim dari Korps Marinir Jabodetabek.

Baca juga: Cerita Anggota TNI Evakuasi Bayi Baru Lahir di Tengah Kepungan Banjir...

Sebagian proses evakuasi yang dilakukan Kamis (2/1/2020) ini diabadikan dan diunggah oleh Komandan Korps Marinir Mayjen TNI Suhartono di akun Instagram @suhartono323.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Suhartono (@suhartono323) pada 1 Jan 2020 jam 10:20 PST

Dalam unggahan itu, Suhartono menjelaskan, proses evakuasi seorang anak kecil yang terjebak banjir di RT 07 Kelurahan Semanan.

Ia dievakuasi oleh 2 orang anggota bernama Serda Mar Didik dan Prada Mar Maulana.

Dengan peralatan yang terbatas, anak tersebut dibawa ke perahu karet yang sudah menunggu, melalui gang sempit yang sudah terendam air hampir mencapai atap rumah.

Saat dihubungi Kompas.com, Jumat (3/1/2020), Serda Mar Didik Jhauhari menceritakan proses evakuasi warga yang dijalaninya bersama anggota lain.

"Untuk kemarin warga yang saya evakuasi bersama rekan rekan saya ada 8 warga yang terjebak banjir di gang sempit di antaranya 3 orang laki-laki, 3 orang ibu-ibu, dan 2 anak kecil," kata Didik, Jumat pagi.

Baca juga: Kisah Penyelamatan Anjing yang Terikat di Pagar Saat Banjir...

Ia dan 9 personel lain diturunkan ke wilayah itu dan dibagi menjadi 2 tim untuk melakukan penyelamatan warga yang masih terjebak air dan bertahan di lantai 2 rumah mereka.

"Iya betul warga mengamankan diri di lantai 2, tetapi air ini hanya tinggal beberapa anak tangga sudah sampai ke lt 2. Ditambah cuaca mendung, ditakutkan ada banjir susulan," ujar dia.

Medan sulit

Mereka mendatangi lokasi banjir tersebut karena kondisi yang cukup sulit, terdapat di gang-gang sempit dan kondisi air dalam serta berarus.

Hal ini menyebabkan tidak ada bantuan evakuasi yang bisa menjangkau warga di sana.

"Hari sebelumnya, memang tim saya bergerak ke lokasi itu di RT 07, karena hanya tim dari marinir yang berani masuk ke dalam. Soalnya di sana selain airnya tinggi juga berarus, tetapi belum ada laporan kalo ada warga yang terjebak di gang sempit," kata Didik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com