Besaran dana darurat ini, setidaknya tiga hingga enam kali pengeluaran bulanan, bergantung posisi orang masing-masing.
"Kalau anak-anak milenial saya rasa 3 kali cukup lah ya. Karena masih muda dan gampang cari kerja lagi," kata Eko.
"Kalau sudah berkeluarga, umur makin tinggi, maka cadangannya juga harus besar," lanjutnya.
Dana darurat ini dimasukkan ke dalam aset atau produk yang dapat diambil sewaktu-waktu saat dibutuhkan.
Baca juga: Baru Menikah dan Ingin Punya Bayi, Simak Tips Keuangan Ini
Beberapa waktu lalu, pembahasan mengenai membeli kendaraan atau hunian terlebih dahulu sempat ramai dibahas di media sosial.
Eko menjelaskan, dalam hal ini, seseorang harus memperhatikan prioritas atau tingkat kepentingan masing-masing individu.
"Tergantung kebutuhan, urgensinya seperti apa. Mobil dulu nggak masalah, tapi saran saya sih kalau bisa rumah dulu," ujarnya.
Sebab, harga rumah selalu naik. Berbeda dengan harga mobil yang cenderung mengalami penurunan setiap tahun.
Terlebih, saat ini pilihan transportasi begitu beragam, dan seseorang dapat memaksimalkannya dengan baik.
"Jaman sekarang transportasi tidak harus memiliki. Tapi bisa share. Ada transportasi online," tuturnya.
"Kalau boleh dibuat prioritas, rumah dulu kemudian mobil," ujar Eko.
Baca juga: Untuk Masa Depan Cerah, 5 Tips Keuangan Ini Bisa Diterapkan Millenial
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.