Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Jadwal dan Syarat CPNS 2019 BNP2TKI

Kompas.com - 10/11/2019, 21:00 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) secara resmi membuka pendaftaran rekrutmen calon pegawai negeri sipil ( CPNS) pada 11 November 2019 mendatang.

Keputusan tersebut tertuang dalam pengumuman yang dikeluarkan oleh Kemenpan-RB Nomor: B/1069/M.SM.01.00/2019 soal Informasi Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2019 di lingkungan Pemerintah Pusat dan Daerah.

Pendaftaran tersebut nantinya akan dilakukan secara daring (online) melalui laman sscasn.bkn.go.id.

Salah satu yang secara resmi telah mengumumkan rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 adalah Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).

Pengumuman tersebut diunggah oleh BNP2TKI melalui laman resmi mereka di bnp2tki.go.id pada Jumat, 8 November 2019.

Baca juga: Siap Daftar CPNS 2019 Besok? Ini Dokumen Syarat dan Cara Bikin Akun

Berikut jadwal CPNS 2019 BNP2TKI:

  • Pendaftaran online dilakukan pada 11-24 November 2019
  • Verifikasi berkas administrasi pelamar dilakukan pada 11-12 November 2019
  • Verifikasi jenis/tingkat disabilitas (khusus bagi pelamar disabilitas) dilakukan pada 25-29 November 2019
  • Pengumuman kelulusan seleksi administrasi dilakukan pada 16 Desember 2019
  • Masa sanggah dilakukan pada 16-20 Desember 2019
  • Masa jawab sanggah dilakukan pada 19-26 Desember 2019
  • Pengumuman jadwal seleksi kompetensi dasar (SKD) CAT BKN dilakukan pada Januari 2020
  • Pelaksanaan SKD CAT BKN dilakukan pada Februari 2020
  • Pengumuman hasil SKD dilakukan pada Maret 2020
  • Pengumuman jadwal pelaksanaan seleksi kompetensi bidang (SKB) dilakukan pada Maret 2020
  • Integrasi SKD dan SKB dilakukan pada April 2020
  • Pengumuman kelulusan akhir dilakukan pada April 2020

BNP2TKI memberikan catatan bahwa jadwal tesebut bersifat tentatif, apabila terdapat perubahan jadwal seleksi akan diumumkan melalui laman http://bnp2tki.go.id.

Baca juga: Seleksi CPNS 2019 KemenPPPA Dibuka Besok, Ini Jadwal dan Syaratnya

Syarat yang harus disiapkan:

  1. Pas foto terbaru (latar belakang warna merah);
  2. Asli surat lamaran ditulis dengan tinta hitam dan ditandatangani di atas materai RP 6.000
  3. Asli Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau surat keterangan telah melakukan rekaman data kependudukan yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat;
  4. Asli ijazah sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dilamar, Surat Keterangan Lulus atau ijazah sementara tidak diterima;
  5. Asli transkrip nilai;
  6. Asli surat pernyataan atau keterangan berupa:
    1. Surat pernyataan sebagaimana tercantum dalam lampiran pengumuman keputusan ini yang ditandatangani di atas materai Rp 6.000;
    2. Akta kelahiran dan atau surat keterangan lahir yang bersangkutan dan diperkuat dengan surat keterangan dari Kepala Desa atau Kepala Suku untuk pelamar formasi putra atau putri Papua dan Papua Barat;
    3. Surat keterangan dokter yang menerangkan jenis atau tingkat disabilitas untuk pelamar formasi diabilitas;
    4. Surat keterangan akreditasi dari perguruan tinggi atau fakultas atau sertifikat akreditasi yang menunjukkan perguruan tinggi dan program studi terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi untuk pelamar yang dalam ijazah atau transkrip nilainya tidak tercantum keterangan terakreditasi;
    5. Surat keputusan penyetaraan ijazah dari Kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan tinggi untuk ijazah yang diperoleh dari Perguruan Tinggi Luar Negeri;
    6. Surat keterangan yang menyatakan predikat kelulusannya setara cumlaude dari Kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan tinggi untuk ijazah yang diperoleh dari Perguruan Tinggi Luar Negeri bagi formasi cumlaude;
    7. Surat keterangan atau pernyataan tersebut di atas dibuat dan diunggah (upload) dalam 1 (satu) file.
Seluruh dokumen yang telah disebutkan diatas, diunggah (upload) dengan hasil pemindaian atau scan berwarna.
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com