Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pidato Pelantikan dan Kabinet Jokowi, Pengamat: Akan Mudah Reshuffle

Kompas.com - 21/10/2019, 19:30 WIB
Nur Rohmi Aida,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Tapi bagaimanapun menurut Mada, Jokowi telah memilih prioritas. Sehingga, apapun konsekuensinya tentunya Jokowi sudah mempertimbangkan.

“Apakah itu (narasi korupsi, lingkungan, dan HAM) kemudian diangkat sebagai pendukung saja sehingga tetap penekanan utama pada pembangunanisme, nah itu yang kemudian menurut saya itu menjadi pilihan Jokowi,” kata dia.

Jika dibandingkan dengan pidatonya dalam pelantikan presiden di periode pertama, Mada menganggap pidato Jokowi kali ini lebih penuh dengan keyakinan dan rasa percaya diri yang besar dibandingkan periode sebelumnya.

Salah satu alasan yang ia menyebutnya demikian karena adanya peringatan sanksi pencopotan yang disampaikan Jokowi serta closing pidato presiden yang berujar
“Pura babbara’ sompekku… Pura tangkisi’ golikku…”
Layarku sudah terkembang…
Kemudiku sudah terpasang…
Kita bersama Menuju Indonesia maju!!!,”

“Ini menunjukan rasa percaya diri yang lebih kuat dibanding tahun lalu. Apakah ini punya implikasi pada struktur kabinet Jokowi, masih kita tunggu,” kata Mada.

Baca juga: Catatan untuk Pidato Jokowi, Tak Singgung HAM hingga Isu Lingkungan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com