Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Lahirnya Walt Disney Company

Kompas.com - 16/10/2019, 06:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Film ini mendapat sambutan hangat di Colony Theatre di New York pada 18 November 1928. Pada saat itu, bintang animasi Mickey Mouse mulai dikenal bersamaan dengan lahirnya beberapa karakter lain.

Setelah kesuksesan Steamboat Willie, Walt Disney tak cepat berpuas diri. Ia segera menghasilkan animasi lain untuk mendukung serial Mickey.

Baca juga: 7 Fakta Mickey Mouse, Karakter yang Jadi Ikon The Walt Disney Company

Serial Silly Symphonies pun lahir. Di film ini, Walt Disney menampilkan berbagai karakter di setiap episodenya, seperti Donald Duck, Pluto, dan Goofy.

Bukan Walt Disney namanya jika tak menghasillkan karya yang brilian. Setelah Silly Symphony, ia melahirkan kartun Flower and Trees yang merupakan animasi berwarna pertama.

Bersama dengan Silly Symphony, Flower and Trees berhasil memenangkan Academy Award untuk kategori Kartun Terbaik pada tahun 1932. Kemudian berturut-turut setelahnya, animasi keluaran Walt Disney selalu memenangkan Penghargaan Oscar hingga akhir dekade.

Bisnis Walt Disney mulai berkembang saat ia memperdagangkan lisensi Mickey Mouse. Saat itu, seorang pengusaha berniat membeli lisensi Mickey Mouse sebesar 300 dollar AS.

Tentu saja tawaran ini disambut dengan hangat. Segera setelah kerja sama dimulai, karakter Mickey Mouse mulai beredar di berbagai benda seperti pensil, sikat gigi, patung, boneka, dan lain-lain.

Lahirnya Snow White dan karakter lainnya

Sukses serial dan penjualan Mickey Mouse diikuti oleh animasi lain berjudul Snow White and Seven Dwarfs. Suatu malam di tahun 1934, Walt Disney memberi tahu animatornya, bahwa mereka akan mengerjakan proyek film ini.

Setelah melalui proses produksi selama tiga tahun lamanya, lahirnya animasi Snow White pada 21 Desember 1937. Tak disangka film ini mendapat sambutan antusias dari pecinta film.

Bahkan hingga saat ini, animasi Snow White and Seven Dwarfs menjadi salah satu film kartun terlaris sepanjang masa.

Sukses besar kisah Snow White membuat perusahaan animasi ini mulai merencanakan berbagai proyek lain. Pada tahun 1940, Walt Disney berhasil merilis dua film animasi yakni Fantasia dan Pinocchio.

Namun dua mahakarya ini harus mengalami kenyataan pahit, saat perusahaan kesulitan memasarkan animasinya ke luar negeri.

Ini karena pada saat itu, Perang Dunia II mulai bergejolak, dan hal ini membuat Walt Disney kehilangan sebagian besar pasar luar negerinya karena perang.

Saat masa-masa perang, Walt Disney tetap merilis proyek film animasi. Kali ini, film Dumbo keluar pada tahun 1941 yang dibuat dengan anggaran terbatas.

Kemudian, perusahaan juga merilis film lain yakni Bambi. Namun karena biaya produksi yang sangat besar, studio ini akhirnya tutup.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com