Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hoaks Fakta Sepekan, Mahasiswa Papua Meninggal di Surabaya hingga Oknum Polisi Beri Miras ke Mahasiswa Papua

Kompas.com - 24/08/2019, 17:20 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

Sebuah video berisi lantunan lagu Indonesia Raya yang tengah dimainkan dua personel band metal populer asal AS, Metallica beredar di media sosial pada Rabu (21/8/2019) atau pasca-perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia.

Dua personel Metallica, Kirk Hammett dan James Hetfield terlihat bermain gitar dan mengalunkan musik yang terdengar dan diklaim sebagai instrumen lagu Indonesia Raya.

Dalam video berdurasi 2 menit ini, terdapat ucapan HUT ke-74 RI dan bendera merah putih di bagian kanan bawah tampilan.

Dengan demikian, Metallica seolah-olah benar membawakan lagu Indonesia Raya.

Atas kejadian itu, Kompas.com menelusuri dan menemukan bahwa video dua personel Metallica yang melantunkan nada lagu Indonesia Raya merupakan video manipulasi.

Faktanya, penampilan Kirk Hammett dan James Hetfield tengah melantunkan lagu kebangsaan AS, The Star Spangled Banner pada April 2019.

Baca juga: [HOAKS] Metallica Mainkan Instrumen Lagu Indonesia Raya

3. Polri Benarkan Oknum Polisi Beri Miras ke Mahasiswa Papua

Selain itu, terdapat informasi mengenai oknum polisi yang mengirimkan 2 dus berisi sejumlah minuman keras kepada mahasiswa Papua di Bandung tersebar luas di masyarakat.

Atas tindakan tersebut, muncul kecaman dari himpunan mahasiswa di Papua kepada pihak Kepolisian, Kamis (22/8/2019).

Diketahui, kejadian itu bermula ketika seorang mahasiswa Papua, Miles, tengah memasak makanan untuk teman-temannya yang sedang melakukan aksi solidaritas di Gedung Sate, Jalan Diponegoro.

Saat itu Miles dibantu teman-temannya menyiapkan makanan di Asrama Papua, Jalan Cilaki, Kota Bandung, Kamis (22/8/2019).

Lalu, datang seorang polisi wanita berseragam lengkap dengan ditemani rekannya seorang pria berpakaian sipil sekitar pukul 13.00 WIB.

Dua orang ini membawa dua dus coklat berisi minuman keras merek Topi Koboi yang memiliki kadar alkohol sebesar 19 persen.

Menanggapi hal itu, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra membenarkan informasi tersebut.

"Betul, yang bersangkutan Kapolsek Sukajadi, Polrestabes Bandung," ujar Asep ketika dikonfirmasi Kompas.com pada Jumat (23/8/2019).

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pemadanan NIK Jadi NPWP, Ini yang Perlu Dipahami

Pemadanan NIK Jadi NPWP, Ini yang Perlu Dipahami

Tren
Usai Gelar Pesta Pranikah Mewah Anaknya, Mukesh Ambani Tak Lagi Jadi Orang Terkaya Asia

Usai Gelar Pesta Pranikah Mewah Anaknya, Mukesh Ambani Tak Lagi Jadi Orang Terkaya Asia

Tren
Jalan Kaki 30 Menit Membakar Berapa Kalori?

Jalan Kaki 30 Menit Membakar Berapa Kalori?

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 3-4 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 3-4 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 2-3 Juni | Orang dengan Gangguan Kesehatan Tertentu yang Tak Dianjurkan Minum Air Kelapa

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 2-3 Juni | Orang dengan Gangguan Kesehatan Tertentu yang Tak Dianjurkan Minum Air Kelapa

Tren
Amankah Tidur dengan Posisi Kepala, Badan, dan Kaki Tidak Sejajar?

Amankah Tidur dengan Posisi Kepala, Badan, dan Kaki Tidak Sejajar?

Tren
Parade 6 Planet 3 Juni 2024, Bisa Dilihat Jam Berapa?

Parade 6 Planet 3 Juni 2024, Bisa Dilihat Jam Berapa?

Tren
Kemenag Siapkan 300 Kuota Jemaah Haji untuk Ikuti Safari Wukuf

Kemenag Siapkan 300 Kuota Jemaah Haji untuk Ikuti Safari Wukuf

Tren
Produk yang Tidak Harus Menyertakan Sertifikasi Halal, Apa Saja?

Produk yang Tidak Harus Menyertakan Sertifikasi Halal, Apa Saja?

Tren
Kisah Penerjunan Kucing dengan Parasut, Berjasa Basmi Tikus di Kalimantan

Kisah Penerjunan Kucing dengan Parasut, Berjasa Basmi Tikus di Kalimantan

Tren
Sepanjang Mei, Ada 4 Aturan Baru Pemerintah yang Tuai Kegaduhan Publik

Sepanjang Mei, Ada 4 Aturan Baru Pemerintah yang Tuai Kegaduhan Publik

Tren
Cincin Emas Berusia 2.300 Tahun Ditemukan di Tempat Parkir Yerusalem

Cincin Emas Berusia 2.300 Tahun Ditemukan di Tempat Parkir Yerusalem

Tren
Daftar Ormas Keagamaan yang Kini Bisa Kelola Lahan Tambang Indonesia

Daftar Ormas Keagamaan yang Kini Bisa Kelola Lahan Tambang Indonesia

Tren
Buku Karya Arthur Conan Doyle di Perpustakaan Finlandia Baru Dikembalikan setelah 84 Tahun Dipinjam, Kok Bisa?

Buku Karya Arthur Conan Doyle di Perpustakaan Finlandia Baru Dikembalikan setelah 84 Tahun Dipinjam, Kok Bisa?

Tren
8 Fenomena Astronomi Sepanjang Juni 2024, Ada Parade Planet dan Strawberry Moon

8 Fenomena Astronomi Sepanjang Juni 2024, Ada Parade Planet dan Strawberry Moon

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com