Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ikan Kembung, Tuna, dan Salmon, Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Unggahan tersebut dimuat di salah satu akun media sosial X (Twitter) @FFOODFESS pada Jumat (26/4/2024).

Pengunggah menuliskan, ikan kembung lebih baik dibanding ikan tuna atau salmon lantaran ikan kembung memiliki kandungan omega-3 yang lebih tinggi.

"Baru pindah kontrakan terus tetangga liat 'ih kok mpasi dikasih makan ikan kembung? pake salmon atau ikan tuna tuh biar anak pinter' fess aku yang punya ibu mertua dsa bilek : 'Bu apa ibu tau salmon yang ibu beli itu bener bener seger? ibu gatau kah kandungan omega 3 di ikan kembung lebih banyak dari salmon?"" tulis pengunggah.

Hingga Senin (29/4/2024) siang, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 890 ribu kali dan mendapatkan lebih dari 330 komentar warganet.

Lantas, benarkah ikan kembung adalah MPASI yang lebih baik dibanding ikan tuna dan salmon?

Penjelasan dokter

Dokter spesialis anak di RS Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Aisya Fikritama membenarkan bahwa ikan kembung adalah bahan MPASI yang lebih baik dibandingkan ikan tuna dan salmon.

Alasannya karena ikan kembung mengandung omega-3 yang lebih tinggi dibandingkan ikan tuna dan salmon.

Untuk diketahui, beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mendapatkan asupan omega-3 yang cukup akan memiliki performa kognitif yang lebih baik, termasuk aspek-aspek seperti memori, perhatian, dan kemampuan belajar.

"Selain itu, ikan kembung juga cenderung lebih murah dan lebih mudah ditemukan, sehingga menjadi MPASI yang baik untuk si kecil," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (29/4/2024).

Aisya menjelaskan, dalam 100 gram ikan kembung terdapat 21 gram protein dan 3,4 gram lemak.

Selain itu, ikan kembung juga mengandung sejumlah mineral yang dibutuhkan oleh tubuh seperti fosfor, kalsium, dan kalium.

"Oleh karena itu, ikan kembung ini sangat baik untuk menambah protein hewani pada MPASI," imbuhnya.

Di kisaran waktu tersebut anak sudah bisa diberi ikan-ikan yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan anak seperti ikan kembung, tuna, dan salmon.

"Nah sekarang tinggal bagaimana cara memasaknya saja. Kalau misal masih di usia enam bulan, ikan harus selembut mungkin atau dihaluskan agar anak bisa memakannya dengan mudah," tutur Aisya.

Di samping itu, meskipun ikan kembung dinilai sebagai MPASI yang ideal untuk anak, tapi sebenarnya ikan tuna dan salmon juga memiliki manfaat serta nutrisi yang sama baiknya seperti ikan kembung.

Sebab, dalam 100 gram ikan tuna mengandung 24,5 gram protein dan setengah gram lemak.

Selain itu, ikan tuna juga mengandung nutrisi lain seperti vitamin B kompleks, zinc, selenium, kalium, magnesium, dan lainnya.

"Beberapa kandungan nutrisi tersebut sangat bermanfaat untuk anak, seperti mencegah anemia pada anak, mencegah stunting, dan memperkuat daya tahan tubuh anak karena manfaatnya itu, ikan tuna juga menjadi salah satu ikan yang bagus untuk MPASI," jelasnya.

Meski demikian, Aisya tidak menganjurkan memberi ikan tuna terlalu sering pada anak.

Hal tersebut karena ikan tuna mengandung merkuri yang cukup tinggi, sehingga orangtua harus membatasinya cukup 2-3 kali dalam seminggu.

Sama halnya dengan ikan kembung dan tuna, salmon juga ikan yang baik untuk MPASI karena mengandung nutrisi yang cukup lengkap.

"Namun, harganya yang relatif mahal membuat ikan salmon jarang sekali untuk dijadikan sebagai MPASI dan sulit pula ditemukan," ucap dia.

"Jadi misalnya tidak bisa memberikan ikan salmon untuk MPASI, ada berbagai pilihan ikan lain yang juga memiliki nilai gizi yang sama baiknya untuk tumbuh kembang anak," tambahnya.

Cara mengolah ikan untuk MPASI

Aisya menjelaskan, ada beberapa cara mengolah ikan untuk MPASI si kecil. Ikan-ikan tersebut bisa diolah dalam berbagai macam menu seperti sup, bakso, bubur, dan lainnya.

Namun, sebelum mengolahnya pastikan untuk melakukan hal-hal berikut ini:

  • Cuci bersih ikan sebelum dimasak untuk si kecil
  • Buang durinya agar anak tidak tersedak saat memakannya
  • Pastikan tekstur MPASI yang diberikan sesuai usianya, selain itu lengkapi MPASI dengan sayur-sayuran lain dan buah agar lebih sehat.

Selain itu, Aisya mengatakan, saat pertama kali memberikan ikan kepada anak, orangtua harus berhati-hati karena ikan merupakan makanan yang bisa menyebabkan anak alergi.

"Jadi berikan ikan sedikit dulu dan lihat reaksi pada anak, kalau aman dan tidak ada tanda alergi seperti ruam, muntah, diare, maka bisa ditambahkan porsinya," pungkas Aisya.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/04/30/081500865/ikan-kembung-tuna-dan-salmon-mana-yang-lebih-baik-untuk-mpasi-

Terkini Lainnya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Tren
Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Tren
Mengenal Teori Relativitas Albert Einstein, di Mana Ruang dan Waktu Tidaklah Mutlak

Mengenal Teori Relativitas Albert Einstein, di Mana Ruang dan Waktu Tidaklah Mutlak

Tren
Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Tren
Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Tren
Rujak dan Asinan Indonesia Masuk Daftar Salad Buah Terbaik Dunia 2024

Rujak dan Asinan Indonesia Masuk Daftar Salad Buah Terbaik Dunia 2024

Tren
Tak Hanya Menggunakan Suara, Kucing Juga Berkomunikasi dengan Bantuan Bakteri

Tak Hanya Menggunakan Suara, Kucing Juga Berkomunikasi dengan Bantuan Bakteri

Tren
Sosok dan Kejahatan Chaowalit Thongduang, Buron Nomor Satu Thailand yang Ditangkap di Bali

Sosok dan Kejahatan Chaowalit Thongduang, Buron Nomor Satu Thailand yang Ditangkap di Bali

Tren
Cara Mendapatkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Digital melalui Jamsostek Mobile

Cara Mendapatkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Digital melalui Jamsostek Mobile

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke