KOMPAS.com - Trauma adalah keadaan jiwa atau psikologis yang tidak normal sebagai akibat dari tekanan jiwa atau cedera fisik.
Kondisi tersebut merupakan respons terhadap suatu peristiwa yang membuat seseorang merasa sangat stres.
Menurut American Psychological Association, trauma adalah respons emosional terhadap peristiwa mengerikan seperti kecelakaan, pelecehan, atau bencana alam.
Seseorang yang mengalami trauma dapat merasakan berbagai emosi, baik segera setelah kejadian tersebut maupun dalam jangka panjang.
Mereka mungkin merasa kewalahan, tidak berdaya, terkejut, atau kesulitan memproses pengalamannya.
Reaksi jangka panjang mencakup emosi yang tidak terduga, kilas balik, hubungan yang tegang, dan bahkan gejala fisik seperti sakit kepala atau mual.
Meskipun perasaan ini normal, beberapa orang mengalami kesulitan untuk melanjutkan hidup mereka secara normal.
Gejala trauma
Gejala trauma berkisar dari ringan hingga berat, dan ada banyak faktor yang menentukan bagaimana suatu peristiwa traumatis mempengaruhi seseorang, termasuk:
Dikutip dari laman Medical News Today, seseorang bisa mengalami gejala trauma berupa respon emosional dan psikologis, serta respon fisik.
1. Respon emosional dan psikologis
Seseorang yang mengalami trauma mungkin merasakan:
Mereka mungkin mengalami ledakan emosi, sulit mengatasi apa yang mereka rasakan, atau menarik diri dari orang lain.
2. Respons fisik
Selain reaksi emosional, trauma juga dapat menyebabkan gejala fisik, seperti:
Terkadang, seseorang juga akan mengalami hyperarousal, atau ketika seseorang merasa seolah-olah berada dalam kondisi waspada terus-menerus.
Trauma bukan tentang peristiwa yang terjadi, melainkan tentang bagaimana Anda meresponsnya.
Tidak semua orang yang mengalami peristiwa stres akan mengalami trauma. Beberapa peristiwa lebih mungkin menyebabkan trauma dibandingkan peristiwa lainnya.
Dilansir dari laman Psych Central, beberapa kejadian berikut dapat menyebabkan trauma:
Trauma psikologis merupakan respons terhadap suatu peristiwa yang membuat seseorang merasa sangat stres.
Beberapa orang akan mengalami gejala yang hilang setelah beberapa minggu, sementara yang lain akan memiliki efek jangka panjang.
https://www.kompas.com/tren/read/2024/01/25/081500865/apa-itu-trauma-berikut-pengertian-penyebab-dan-ciri-cirinya