Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER TREN] Manfaat dan Efek Samping Biji Pepaya | Amankah Tawas untuk Deodoran?

Selain itu, biji pepaya juga mengandung vitamin, mineral, fosfor, kalsium, magnesium, zat besi, dan kalsium.

Berita mengenai manfaat dan efek samping biji pepaya, banyak menarik perhatian pembaca Tren.

Berikutnya ada pula artikel mengenai cara ampuh usir tikus dari rumah pakai garam.

1. Manfaat dan efek samping biji pepaya

Pepaya merupakan buah berwarna oranye yang memiliki rasa manis dan bergizi.

Namun, tidak banyak yang tahu bahwa biji pepaya bisa dikonsumsi.

Biji pepaya yang berbentuk bulat kecil dan berwarna hitam itu kerap dibuang begitu saja karena memiliki rasa yang pahit.

Belakangan, konsumsi biji pepaya viral di media sosial TikTok usai diunggah oleh salah satu influencer dalam video berikut.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Mengonsumsi Biji Pepaya dan Efek Sampingnya

2. Amankah tawas dijadikan deodoran?

Dokter spesialis kulit dan kelamin dari RSUD Prof Dr Margono Soekarjo, Ismiralda Oke Putranti menyampaikan bahwa tawas sebagai deodoran aman digunakan.

Namun demikian, penggunaan tawas harus dalam kadar yang disarankan dan tidak boleh berlebihan.

"Tawas dapat menimbulkan reaksi iritasi pada kulit, bila kadarnya terlalu tinggi," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (5/12/2023).

Untuk alasan tersebut, pada setiap produk perawatan kulit terdapat batasan kadar kandungan, baik itu tawas atau kandungan lainnya.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Ramai soal Tawas Dijadikan untuk Deodoran, Amankah?

Tikus yang berkeliaran di halaman atau sekitar rumah akan mengganggu orang-orang di dalamnya.

Hama ini dapat menyebarkan virus dan penyakit ke tempat yang dilewatinya.

Untuk mengusir dan membasmi tikus, Anda dapat memanfaatkan bahan alami seperti garam. Cara ini lebih aman daripada memakai pestisida berbahan kimia.

Tikus yang mengonsumsi garam dapat mati dalam waktu kurang dari sehari. Dosis yang mematikan sekitar 80 gram garam.

Kandungan garam dalam tubuh tikus menyebabkan masalah neurologis serius seperti kelumpuhan otot, tuli, kebutaan, dan tubuh melemah.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

4 Cara Ampuh Mengusir Tikus yang Ada di Rumah dengan Garam

4. Kecelakaan bus "Double Decker" di Thailand

Bus tingkat atau bus double decker di Thailand menabrak pohon pada Selasa (5/12/2023).

Kecelakaan yang terjadi di Provinsi Prachuap Khiri Khan, Thailand, itu menyebabkan bagian depan bus terbelah dua dengan sebuah pohon berada di tengah-tengahnya.

Dikutip dari Aljazeera, kecelakaan bus tersebut menewaskan 14 orang dengan 32 lainnya mengalami luka-luka.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Bus Double Decker di Thailand Menabrak Pohon dan Terbelah Jadi Dua, Tewaskan 14 Orang

5. Kata ahli gizi soal laron dijadikan peyek

Ahli gizi IPB Anna Vipta Resti Mauludyani menegaskan bahwa laron merupakah salah satu hewan yang bisa dikonsumsi.

Kebiasaan masyarakat mengolah laron dengan menjadikannya sebagai peyek.

“Sebenarnya (laron) bisa dibuat berbagai macam olahan, tidak hanya peyek,” ungkap Anna kepada Kompas.com, Selasa (5/12/2023).

Selain peyek imbuhnya, laron juga bisa digoreng langsung atau dijadikan oseng, botok, dan sate.

“Laron bisa menjadi alternatif sumber protein hewani karena memiliki kandungan protein tinggi,” tuturnya.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Ramai soal Laron Bisa Dijadikan Peyek, Ini Kata Ahli Gizi

https://www.kompas.com/tren/read/2023/12/07/053000865/-populer-tren-manfaat-dan-efek-samping-biji-pepaya-amankah-tawas-untuk

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke