Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Memaknai Hari Ulang Tahun

RASANYA cuma di Indonesia, lagu “Happy Birthday to You” yang konon telah diperkenalkan sejak 1893, perlahan diganti dengan “Selamat Hari Ulang Tahun” dari Jamrud.

Dengan suara vokal khas Krisyanto, vokalis band cadas Jamrud, yang keras dan cenderung kasar, lagu yang dirilis pertama kali pada Februari 2002 dan termuat dalam album "Sydney 090102" seolah menjadi penanda ucapan selamat di berbagai perayaan hari ulang tahun.

Begini lirik lagu yang ditulis oleh Azis Mangasi Siagian, salah seorang personel Jamrud:

Hari ini hari yang kau tunggu.
Bertambah satu tahun usiamu, bahagialah kamu.
Yang kuberi bukan jam dan cincin.
Bukan seikat bunga, atau puisi, juga kalung hati.
Maaf, bukannya pelit.
Atau nggak mau ngemodal dikit.
Yang ingin aku beri padamu doa s'tulus hati.
S'moga Tuhan melindungi kamu.
Serta tercapai semua angan dan cita-citamu.
Mudah-mudahan dib'ri umur panjang.
Sehat selama-lamanya.
S'moga Tuhan melindungi kamu.
Serta tercapai semua angan dan cita-citamu.
Mudah-mudahan dib'ri umur panjang.
Sehat selama-lamanya.
Mudah-mudahan dib'ri umur panjang.
Sehat selama-lamanya.
S'lamat ulang tahun.
S'lamat ulang tahun.

Lirik lagu ini mengungkapkan harapan dan rasa syukur kepada seseorang di hari ulang tahun. Begitu sederhana dan mudah dicerna. Seperti orang merayakan hari jadinya setiap tahun dan berlalu begitu saja.

Sejarah pertama tentang pesta ulang tahun berasal dari Alkitab. Dalam kitab Kejadian disebutkan bahwa Firaun mengadakan pesta untuk semua pejabatnya pada hari ulang tahunnya.

Pesta ulang tahun ini diperkirakan terjadi sekitar tahun 3000 SM. Namun tidak jelas apakah ini benar-benar hari ulang tahun Firaun, atau hari penobatannya.

Sejarah juga mencatat bahwa Jerman adalah negara pertama yang mendemokratisasi perayaan ulang tahun untuk anak-anak pada 1400-an.

Hari ulang tahun biasa ditandai dengan kue yang diberikan lilin yang lalu ditiup oleh sang empunya yang berulang tahun sambil memejamkan mata sembari mengucapkan doa, harapan dan rasa syukur.

Revolusi Industri menghadirkan kue ulang tahun dan lilin kepada masyarakat luas, karena bahan-bahannya dapat diproduksi secara massal sehingga harganya jauh lebih terjangkau.

Dua lilin yang ditiup dalam perayaan di Jerman pada abad pertengahan menandai dua hal. Lilin pertama sebagai tahun kehidupan yang menjadi tradisi dan lilin lainnya adalah penanda baik untuk tahun yang akan datang.

Konon asap dari tiupan lilin dipercaya sebagai pengusir roh jahat dan membawa keinginan seseorang ke surga, untuk memastikan keinginan tersebut menjadi kenyataan.

Bagi seseorang momen hari ulang tahun adalah saatnya bersyukur. Merasakan cinta dari orang sekitar berupa perhatian yang diberikan. Ajang untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman. Mengingat kembali asal-usul, agar tidak menjadi “kacang lupa kulit”.

Hari ulang tahun organisasi

Momen hari ulang tahun pun tidak hanya urusan seseorang. Bagi organisasi juga menjadi momen penting.

Momen hari ulang tahun bagi organisasi dapat dimanfaatkan untuk sejumlah agenda, tidak hanya sekadar perayaan hura-hura dan keramaian semata.

Pertama, hari ulang tahun bagi organisasi digunakan sebagai momen untuk mengevaluasi visi dan misi. Masihkah visi dan misi relevan dengan situasi lingkungan terkini.

Atau jangan-jangan sudah ketinggalan zaman dan tidak lagi sesuai dengan kondisi yang tengah terjadi.

Kedua, menggalang kembali kekuatan, persatuan dan harmonisasi antarpersonel organisasi. Memperkuat tali silahturahmi. Menjalin keakraban. Mempertebal relasi dan interaksi.

Ketiga, memastikan keutuhan organisasi bahwa segala sesuatunya dalam keadaan baik-baik saja. Pemimpin mencoba menggali aspirasi langsung dari para personel organisasi tanpa batas sekat-sekat atasan dan bawahan.

Keempat, mengingat kembali asal, jati diri, cita-cita pendiri dengan nilai-nilai yang ditanamkan, agar tidak salah arah.

Barangkali juga hari ulang tahun menjadi saat yang pas bagi organisasi untuk merefleksi diri. Kekurangan yang terjadi pada masa lalu menjadi bahan untuk perbaikan pada masa berikutnya.

Terakhir, mempromosikan dan memperkuat eksistensi di tengah masyarakat. Dengan perayaan yang tidak jarang melibatkan masyarakat luas, organisasi makin menancapkan “pengaruhnya” di dalam benak masyarakat atau pasar yang dituju.

Seniscayanya hari ulang tahun tidak berlalu begitu saja. Ada makna yang patut dicerna.

Merayakan ulang tahun dengan pemaknaan yang dalam adalah tanda bersyukur dan menghargai kehidupan yang dijalani. Sampai pada titik untuk menghadap kepada yang punya kuasa atas hidup.

*Dosen Tetap Program Studi Sarjana Manajemen, Fakultas Ekonomi & Bisnis, Universitas Tarumanagara

https://www.kompas.com/tren/read/2023/10/19/191937165/memaknai-hari-ulang-tahun

Terkini Lainnya

Soroti Kasus Viral Ibu dan Anak Baju Biru di Tangsel, KPAI: Memori Buruk Dapat Melekat pada Korban

Soroti Kasus Viral Ibu dan Anak Baju Biru di Tangsel, KPAI: Memori Buruk Dapat Melekat pada Korban

Tren
Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Tren
Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tren
Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Tren
Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke