Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

11 Suara yang Ditakuti Kucing, Bisa untuk Mengusirnya, Apa Saja?

Meski hewan berbulu ini lucu, keberadaan kucing liar bisa membawa masalah. Hewan ini dapat merusak tanaman, buang kotoran sembarangan, bahkan menyebarkan penyakit ke kucing peliharaan.

Sayangnya, mengusir kucing mungkin menjadi masalah bagi sebagian orang. Hewan berbulu ini tentu tidak baik dibasmi dengan racun seperti saat mengusir hama.

Meski begitu, ada beberapa jenis suara yang dibenci oleh kucing. Manfaatkan suara yang tidak disukainya untuk mengusir kucing.

Suara yang dibenci kucing

Berikut sejumlah jenis suara yang tidak disukai kucing sehingga bisa mengusirnya dari sekitar rumah:

1. Alat pengusir kucing ultrasonik

Dikutip dari WebMD, alat pengusir kucing ultrasonik akan mengeluarkan suara yang tidak mereka sukai.

Alat ini dipicu oleh sensor gerak dan menyala saat kucing lewat.

Tak perlu khawatir. Suara ini tidak menyakiti kucing melainkan mengagetkan dan membuat mereka berlari. Manusia tidak dapat mendengar suaranya.

2. Penyedot debu

Penyedot debu atau vacuum cleaner mengganggu indra pendengar kucing yang sensitif. Saat mendengarnya, kucing akan terganggu.

Dilansir dari Pet Keen, suara penyedot debu membuat tidur kucing tidak nyaman, mudah marah, stres, dan ketakutan. Karena itu, berhati-hatilah saat menggunakannya.

3. Televisi

Selain penyedot debu, suara keras dan berisik dari televisi dapat mengganggu kucing. 

Suara ini menimbulkan kondisi stres akustik yang muncul saat kucing mendengar nada sangat keras.

Jika ingin mengusir kucing liar, nyalakan televisi dengan volume keras mungkin cukup berfungsi. Namun, bisa mengganggu kucing peliharaan.

Ini terutama terjadi pada gim tembak-tembakan dengan suara yang keras.

Hewan yang tidak terbiasa akan takut mendengarnya.

5. Stereo

Tak hanya suara dari televisi dan gim, musik yang dimainkan lewat stereo atau speaker dalam volume keras akan mengganggu kucing.

Jauhkan dari kucing peliharaan agar tidak terusik. Namun, bisa coba gunakan untuk mengusir hewan yang liar dari sekitar rumah.

6. Suara mendesis

Kucing mendesis pada kucing lain atau manusia saat merasa terancam atau ketakutan. Suara ini menandakan situasi menakutkan atau tanda bahaya.

Diberitakan Cats, anggapan tersebut membuat kucing mudah bereaksi dan terkejut saat dengar suara mirip desisan. Contohnya, suara produk semprotan, gesekan kantong plastik, aluminium foil, atau bahkan jenis kain yang bersuara saat digesek.

7. Suara benturan

Kucing sangat mudah terkejut berkat suara yang keras dan mendadak muncul. Suara bising yang muncul tiba-tiba akan mengejutkan mereka.

Suara benturan barang seperti panci dan wajan maupun benda yang dibanting keras akan mengejutkan mereka. Suara ini juga meninggalkan getaran yang membuat mereka tidak nyaman.

Karena itu, manfaatkan untuk mengusir kucing liar. Caranya, letakkan balon di area yang dilewati kucing. Saat tersentuh cakarnya, balon juga menghasilkan listrik statis yang tidak terasa nyaman bagi hewan ini.

9. Suara petir

Suara petir saat hujan badai sangat membuat kucing stres. Ini karena terdengar suara keras dari guntur yang muncul secara acak selama hujan.

Suara hujan asli tentu tidak bisa diandalkan mengusir kucing secara langsung. Namun, rekaman suara petir yang keras akan bisa mengganggunya.

10. Kembang api

Suara ledakan kembang api yang keras akan mengagetkan kucing dan membuatnya bergegas mencari perlindungan. Selain itu, rasa panas dan bau belerang akan memicu stres.

Meski kembang api sulit dinyalakan setiap ada kucing liar, rekaman suara kembang api mungkin dapat menghasilkan efek yang serupa.

11. Suara berisik lainnya

Selain suara-suara di atas, kucing juga tidak menyukai suara keramaian orang-orang yang berkumpul di rumah, sirene, suara kendaraan yang dinyalakan, maupun mesin-mesin bersuara keras.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/10/08/123000765/11-suara-yang-ditakuti-kucing-bisa-untuk-mengusirnya-apa-saja-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke