Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Fenomena El Nino dan La Nina, serta Dampak yang Ditimbulkan

KOMPAS.com - Selama kondisi normal di Samudera Pasifik, angin pasat bertiup ke barat sepanjang garis khatulistiwa, membawa air hangat dari Amerika Selatan menuju Asia.

Untuk menggantikan air hangat tersebut, air dingin akan naik dari kedalaman dalam sebuah proses yang disebut sebagai upwelling.

Fenomena El Niño dan La Niña adalah dua pola iklim berlawanan yang merusak kondisi normal tersebut.

Para ilmuwan menyebut fenomena ini sebagai siklus El Niño-Southern Oscillation (ENSO). El Niño adalah “fase hangat” dan La Niña merupakan “fase dingin” ENSO.

El Niño dan La Niña dapat menimbulkan dampak global terhadap cuaca, kebakaran hutan, ekosistem, dan bahkan perekonomian.

Pola iklim El Nino

El Niño adalah pola iklim yang menggambarkan pemanasan permukaan air yang tidak biasa di Samudera Pasifik tropis bagian timur.

Menurut National Geographic, El Niño menggambarkan perubahan iklim yang tidak teratur dan intens, bukan sekadar pemanasan permukaan air pesisir.

Namun, fenomena El Niño terjadi secara tidak teratur dengan interval dua hingga tujuh tahun dan sulit diprediksi seperti halnya pasang surut air laut.

El Niño terjadi bersamaan dengan Osilasi Selatan, yakni perubahan tekanan udara di Samudera Pasifik tropis.

Ketika perairan pesisir menjadi lebih hangat di Pasifik tropis bagian timur (El Niño), tekanan atmosfer di atas lautan menurun.

Peristiwa El Niño ditandai dengan peningkatan suhu permukaan laut secara perlahan selama setidaknya tiga bulan dalam lima musim berturut-turut.

Intensitas peristiwa El Niño bervariasi dari kenaikan suhu yang lemah dengan dampak lokal terhadap cuaca dan iklim, hingga peningkatan suhu sangat tinggi yang terkait dengan perubahan iklim di seluruh dunia.

La Niña atau juga disebut anti-El Niño, atau sekadar "peristiwa dingin" mempunyai dampak yang berkebalikan dengan El Niño.

Dikutip dari laman National Ocean Service NOAA, selama peristiwa La Niña, angin pasat bahkan lebih kuat dari biasanya, mendorong lebih banyak air hangat menuju Asia.

Di lepas pantai barat Amerika, proses upwelling meningkat, membawa air dingin yang kaya nutrisi ke permukaan.

Perairan dingin di Pasifik mendorong aliran jet ke utara, yang cenderung menyebabkan kekeringan di Amerika bagian selatan dan hujan lebat serta banjir di wilayah barat laut Pasifik dan Kanada.

Selama tahun La Niña, suhu musim dingin lebih hangat dari biasanya di wilayah Selatan dan lebih dingin dari biasanya di wilayah Utara.

La Niña juga dapat menyebabkan musim badai yang lebih parah. Namun selama fenomena ini berlangsung, perairan di lepas pantai Pasifik menjadi lebih dingin dan mengandung lebih banyak nutrisi dari biasanya.

Lingkungan ini mendukung lebih banyak kehidupan laut dan menarik lebih banyak spesies perairan dingin, seperti cumi-cumi dan salmon.

El Niño dan La Niña dapat menimbulkan dampak global terhadap banyak faktor, terutama cuaca dan ekosistem.

Dilansir dari laman Space.com, El Niño berdampak besar pada pola cuaca karena peningkatan suhu laut menyebabkan aliran jet Pasifik bergeser ke selatan dari posisi normalnya.

El Niño berdampak pada suhu laut, kecepatan dan kekuatan arus laut, kesehatan perikanan pesisir, dan cuaca lokal dari Australia hingga Amerika Selatan dan sekitarnya.

Misalnya wilayah di Amerika Serikat (AS) bagian utara dan Kanada mengalami kondisi yang lebih kering dan hangat dibandingkan biasanya.

Sebaliknya, wilayah Pantai Teluk dan Tenggara AS mengalami curah hujan di atas rata-rata selama periode ini, sehingga berisiko menyebabkan peningkatan bencana banjir.

Di India, El Niño umumnya dikaitkan dengan pengaruhnya terhadap musim hujan, yang mengakibatkan curah hujan di bawah rata-rata dan berkontribusi terhadap kekeringan parah.

Selama musim dingin akibat El Niño, Eropa bagian utara mengalami kondisi yang lebih dingin dan kering, sedangkan Eropa bagian selatan menerima peningkatan curah hujan.

Sedangkan saat fenomena La Niña, kehadiran air dingin di Samudera Pasifik mengakibatkan pergeseran aliran jet ke utara.

Pergeseran ini sering kali menyebabkan kondisi kering di AS bagian selatan sekaligus menyebabkan peningkatan curah hujan dan banjir di Pasifik Barat Laut dan Kanada.

Selama tahun-tahun La Niña, suhu musim dingin cenderung lebih hangat dari biasanya di wilayah selatan dan lebih dingin di wilayah utara.

Selain itu, La Niña dapat berkontribusi pada meningkatnya intensitas musim badai. Namun, dengan meningkatnya upwelling selama La Niña, ekosistem laut mendapat manfaat dari melimpahnya nutrisi dari kedalaman.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/09/21/144500865/mengenal-fenomena-el-nino-dan-la-nina-serta-dampak-yang-ditimbulkan

Terkini Lainnya

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke