Dalam istilah medis, ginjal bocor disebut sebagai proteinuria atau albuminuria. Kondisi ini terjadi ketika urine mengandung protein yang terlalu banyak.
Dikutip dari Hopkins Medicine, bocornya protein ke dalam urine biasanya disebabkan oleh rusaknya pembuluh darah kecil (glomeruli) pada ginjal, sehingga ginjal tidak dapat menyaring darah dengan baik.
Ketika glomeruli rusak, kondisi ini disebut nefritis atau glomerulonefritis. Kondisi lainnya juga dapat menyebabkan nefritis, termasuk hipertensi, penyakit jantung dan diabetes, serta jenis penyakit ginjal lainnya.
Gejala ginjal bocor
Dilansir dari Verywell Health tanda-tanda kelebihan protein dalam urin adalah tanda-tanda yang berkembang bersamaan dengan penyakit ginjal kronis, beberapa di antaranya meliputi:
Ginjal berfungsi menyaring cairan tubuh, membuang nutrisi yang berharga, dan memindahkannya kembali ke dalam tubuh serta mengubah partikel limbah menjadi urin.
Ketika sistem penyaringan dalam ginjal tidak bekerja dengan baik, maka akan menyebabkan terlalu banyak protein yang masuk ke dalam air seni.
Ginjal bocor bisa terjadi dalam jangka pendek atau jangka panjang. Beberapa masalah jangka pendek yang dapat menjadi penyebabnya meliputi:
Sementara itu, kondisi jangka panjang yang dapat menyebabkan ginjal bocor meliputi:
1. Penyakit ginjal
Penyakit ginjal kronis adalah salah satu masalah utama yang dapat menyebabkan proteinuria atau albuminuria.
Ginjal yang sehat akan mencegah albumin dalam darah masuk ke urin. Albumin dalam urin Anda bisa menjadi tanda penyakit ginjal stadium awal.
2. Diabetes
Hiperglikemia jangka panjang atau kondisi ketika kadar glukosa (gula) yang lebih tinggi dari normal dalam darah dapat merusak kapiler di ginjal yang disebut glomeruli.
Pembuluh darah kecil ini bersatu bersama untuk membentuk membran glomerulus. Struktur ini menyaring limbah dari darah ke dalam urin sekaligus mencegah zat-zat penting, seperti albumin dan sel darah agar tidak bocor.
3. Tekanan darah tinggi
Sekitar 40 persen orang-orang dengan tekanan darah tinggi yang tidak diobati dan 25 persen dari mereka yang minum obat untuk tekanan darah tinggi akan mengalami albuminuria.
Mengontrol tekanan darah dapat membantu Anda mengelola kondisi tersebut. Selain itu, tekanan darah tinggi adalah komplikasi umum dari diabetes.
4. Penyakit jantung
Orang yang mengalami gagal jantung sering mengalami albuminuria.
Hal tersebut terjadi di karenakan akibat disfungsi lapisan sel di dalam pembuluh darah atau karena tekanan yang meningkat di dalam pembuluh darah.
Albuminuria pada penyakit jantung cenderung dikaitkan dengan prognosis yang lebih buruk.
Faktor risiko ginjal bocor
Dikutip dari Healthline, selain karena penyebab di atas, orang-orang yang berisiko terkena penyakit ini termasuk orang dengan:
Selain itu, orang-orang yang mengalami cedera ginjal akut (sementara) juga dapat menyebabkan albumin masuk ke dalam air seni.
Albuminuria juga dapat menandakan risiko yang lebih tinggi terkena berbagai penyakit kardiovaskular.
Pengobatan untuk ginjal bocor
Dilansir dari Clevelandclinic, penanganan proteinuria atau ginjal bocor tergantung pada penyebabnya.
Apabila penyakit ginjal menyebabkan proteinuria, rencana perawatan mungkin mencakup pengobatan, perubahan pola makan, dan olahraga.
Selain itu, dokter mungkin meresepkan obat tekanan darah jika Anda memiliki tekanan darah tinggi.
Namun, jika Anda memiliki tekanan darah rendah, maka dokter harus menjadwalkan tes urin tahunan dan pemeriksaan tekanan darah.
Kemudian, apabila Anda menderita diabetes, pengobatan yang mungkin dilakukan adalah dengan mengelola gula darah dam Anda harus menjalani tes darah GFR setiap tahun.
Jika Anda memiliki proteinuria tetapi tidak menderita diabetes, tekanan darah tinggi atau kondisi medis lainnya, dokter dapat meresepkan obat tekanan darah untuk membantu mencegah kerusakan ginjal.
Sebaiknya periksakan tekanan darah dan tes urine Anda setiap enam bulan untuk memastikan Anda tidak memiliki penyakit ginjal.
Jika mengalami proteinuria ringan atau sementara, Anda mungkin tidak memerlukan pengobatan.
Bagaimana cara mencegah ginjal bocor?
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah ataupun merawat diri agar tidak mengalami ginjal bocor, beberapa di antaranya, meliputi:
https://www.kompas.com/tren/read/2023/07/05/080000065/apa-itu-ginjal-bocor-gejala-penyebab-risiko-dan-cara-mencegahnya-