Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Durga Wayang dan Durga India

Bahkan sampai ke Bharatayuda, Durga terus gigih meski gagal mendukung Seratus Kurawa dalam upaya membinasakan Lima Pandewa.

Di semesta pewayangan Jawa yang juga disebut sebagai Wayang Purwa memang Durga ditampilkan sebagai sosok raksasa perempuan berwajah bengis pemangsa manusia.

Menurut para dalang wayang Jawa, Durga merupakan ratu para dendawa yang bertahta di kerajaan Setra Gandamayit didampingi suaminya yang tidak kalah menyeramkan dan bengis, yaitu Betara Kala yang secara berkala gemar menelan rembulan sehingga memunculkan fenomena astronomis yang disebut sebagai gerhana.

Menurut versi Wayang Purwa, Durga semula seorang dewi cantik jelita bernama Dewi Uma yang dalam pertengkaran dengan Betara Guru dikutuk oleh Betara Guru menjadi raksasa perempuan berwajah bengis.

Namun setelah Betara Guru menyesal, maka raksasa perempuan tersebut ditukar raga dengan Dewi Purwati yang setelah menjadi Durga dinikahkan dengan putra Dewi Uma, yaitu Betara Kala.

Di dalam mitologi Wayang Purwa, Durga sangat sakti mandraguna sehingga tak terkalahkan oleh siapapun juga kecuali oleh Semar sebagai avatar Betara Ismaya kakak Betara Manikmaya yang kemudian menjadi Betara guru sebagai penguasa Tripada, yakni Mayapada.

Lain padang lain belalang. Lain Durga versi Wayang, lain Durga versi India.

Di India, Durga sangat dihormati umat Hindu sebagai istri Shiwa dan ibunda Ganesha, bahkan sebagai tokoh protagonis dengan martabat tertinggi di antara para dewata.

Durga diciptakan oleh Brahma, Wisnu dan Shiwa demi mampu membinasakan siluman lembu sakti-mandraguna, Mahishasura yang tak terkalahkan oleh segenap dewa dan dewi di alam semesta.

Di dalam Hinduisme, kesaktian Durga merupakan perpaduan segenap kesaktian para dewata. Durga sebenarnya cantik jelita, namun langsung beralih-raga menjadi sosok menyeramkan demi menimbulkan rasa takut pada para Bhuta dan musuh manusia.

Di dalam Hinduisme, sosok Durga ditampilkan sebagai dewi bertangan sepuluh yang masing-masing memegang senjata pamungkas untuk membinasakan Mahishasura.

Candi Prambanan di lembah gunung Merapi, Indonesia didedikasikan kepada dewi Durga. Sementara Durga juga tampil pada kisah Calonarang di Bali.

Setelah umat Hindu mengaitkan Durga dengan India, maka Durga menjadi ikon gerakan memerdekakan India dari belenggu kolonialisme Inggris.

Di masa kini setiap tahun pada sekitar akhir bulan Oktober, umat Hindu di seluruh dunia menyelenggarakan festival Durga Puja demi mendirgahayu Dewi Durga.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/06/30/173000165/durga-wayang-dan-durga-india

Terkini Lainnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Tren
Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Tren
Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Tren
Resmi, Jadwal dan Tarif LRT Jabodebek Selama Juni 2024

Resmi, Jadwal dan Tarif LRT Jabodebek Selama Juni 2024

Tren
Teh Bunga Telang untuk Menurunkan Berat Badan, Berapa Takaran Per Hari?

Teh Bunga Telang untuk Menurunkan Berat Badan, Berapa Takaran Per Hari?

Tren
Sempat Menjadi Satu Kesatuan, Mengapa Korea Pecah Menjadi Dua Negara?

Sempat Menjadi Satu Kesatuan, Mengapa Korea Pecah Menjadi Dua Negara?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke