Viral, Video Pengendara Motor di Klaten Curi Uang di SPBU, Pertamina: Sekantong Uang Koin Hasil Penjualan BBM

KOMPAS.com - Unggahan video bernarasi pengendara sepeda motor di Klaten, Jawa Tengah mengambil sejumlah uang di SPBU viral di media sosial.

Video itu salah satunya diunggah akun Instagram @klaten_24jam pada Minggu (5/3/2023).

"Pengambilan sejumlah uang di SPBU Jonggrangan sekitar jam 14.33 plat nomor pelaku AD4345AAC. Barangsiapa yang tau keberadaan atau kenal si pelaku harap hubungi WA 0822-2084-4444. Ditunggu etikat baiknya bapak," tulis keterangan unggahan.

Dalam video yang beradar, memperlihatkan seorang pengendara motor matic datang.

Bukannya mengisi, pengendara motor yang datang seorang diri tersebut langsung menyambar sesuatu di meja.

Melihat kejadian itu, petugas SPBU yang sedang mengisi BBM motor langsung mengejar.

Hingga Minggu (6/3/2023) petang, unggahan video tersebut telah disukai lebih dari 1.680 kali pengguna Instagram.

Lantas, bagaimana penjelasan pihak Pertamina?

Mencuri sekantong uang 

Pjs Area Manager Communication, Relation & CSR Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga Sub Holding Pertamina Commercial & Trading Kevin Kurnia Gumilang membenarkan adanya kejadian tersebut.

Kevin mengungkapkan, insiden pencurian uang penjualan BBM itu terjadi di SPBU 44.574.03, Jalan Raya Solo-Yogyakarta, Jonggrangan, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah pada Minggu (5/3/2023) pukul 14.33 WIB.

"Pencurian berupa sekantong uang koin hasil penjualan BBM sejumlah Rp 30.000 yang disimpan dalam kantong plastik dan diletakkan di atas laci meja pulau pompa," ujarnya, kepada Kompas.com, Minggu.

Menurutnya, insiden pencurian dilakukan saat salah satu operator sedang beristirahat.

Sehingga, di pulau pompa tersebut hanya ada satu operator yang sedang berjaga dan sedang melayani konsumen lain.

"Pencuri merupakan pengendara motor Honda Vario Hitam dengan nomor polisi AD 4345 AAC," jelas Kevin.

Kejadian ini sudah dilaporkan

Kevin mengatakan, pihak SPBU telah berkoordinasi dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.

Selain itu, SPBU juga melakukan briefing ke operator dan sekuriti untuk lebih waspada, serta menyimpan uang penjualan di tempat yang lebih aman.

"Melakukan sosialisasi kepada seluruh SPBU untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak kejahatan yang mungkin terjadi," tandasnya.