Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Ciri Tekanan Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai

KOMPAS.com - Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah sebuah kondisi umum yang mempengaruhi arteri tubuh.

Ketika seseorang mengalami tekanan darah tinggi karena kekuatan darah yang mendorong dinding arteri terlalu tinggi akibatnya jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah.

Tekanan darah diukur dalam mmHg (millimeters of mercury). Secara umum, darah tinggi adalah pembacaan tekanan darah 130/80 mmHg atau lebih tinggi.

6 Ciri tekanan darah tinggi

Dilansir dari laman British Heart Foundation, tekanan darah tinggi memiliki gejala umum sebagai berikut:

  • Penglihatan kabur
  • Mimisan
  • Sesak napas
  • Sakit dada
  • Pusing
  • Sakit kepala

Namun, banyak orang yang memiliki tekanan darah tinggi tidak merasakan gejala apapun dan merasa baik-baik saja.

Oleh karena itu, meski Anda merasa baik-baik saja, tekanan darah tetap harus diperiksa secara rutin.

Terlebih bagi orang dewasa berusia di atas 40 tahun, disarankan untuk memeriksakan tekanan darah setidaknya setiap lima tahun sekali.

Tetapi jika seseorang berisiko tinggi terkena tekanan darah tinggi, pemeriksaan harus lebih sering, idealnya setahun sekali.

Sementara itu, melansir laman Mayoclinic, American College of Cardiology and American Heart Association membagi tekanan darah ke dalam empat kategori umum.

Tekanan darah ideal adalah ketika tekanan darah seseorang berada di kategori normal 120/80 mmHg.

Tekanan darah yang lebih tinggi dari 180/120 mmHg dianggap darurat atau krisis hipertensi. Segera dapatkan bantuan medis darurat untuk siapapun dengan angka tekanan darah ini.

Jika tidak diobati, tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, dan masalah kesehatan serius lainnya.

Pemeriksaan rutin dan kebiasaan gaya hidup sehat, seperti tidak merokok, berolahraga, dan makan dengan baik, dapat membantu mencegah dan mengobati tekanan darah tinggi.

Kapan harus ke dokter?

Pemeriksaan  tekanan darah adalah bagian penting dari check up kesehatan umum. Seberapa sering pemeriksaan tergantung pada usia dan kesehatan secara keseluruhan.

meski tidak menderita tekanan darah tinggi, penting untuk memeriksakan tekanan darah Anda setidaknya setiap dua tahun sekali, mulai dari usia 18 tahun.

Jika Anda berusia 40 atau lebih, atau Anda berusia 18 hingga 39 tahun dengan risiko tinggi tekanan darah tinggi, maka lakukan pemeriksaan tekanan darah setiap tahun.

Dokter mungkin akan merekomendasikan pemeriksaan yang lebih sering untuk seseorang yang memiliki tekanan darah tinggi atau faktor risiko lain untuk penyakit jantung.

Selain itu, anak-anak berusia 3 tahun ke atas juga dapat mengukur tekanan darah sebagai bagian dari pemeriksaan tahunannya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/01/26/183100765/6-ciri-tekanan-darah-tinggi-yang-perlu-diwaspadai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke