Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER TREN] Perbandingan Militer China Vs Taiwan | Perkembangan Kasus Brigadir J

Informasi seputar konflik China vs Taiwan mendominasi pemberitaan.

Salah satunya mengenai perbandingan kekuatan militer di antara keduanya.

Selain terkait berita tersebut, informasi seputar kronologi kasus Brigadir J dan perkembangan terbaru penyelidikan kasusnya, juga menarik perhatian publik.

Berita populer Tren

Berikut berita terpopuler Tren mulai Sabtu (6/8/2022) hingga Minggu (7/8/2022) pagi:

1. Perbandingan kekuatan militer China vs Taiwan

Dikutip dari Global Firepower (GFP), militer China berada di peringkat ketiga sebagai yang terkuat di dunia dengan skor Power Index: 0.0511.

Sedangkan militer Taiwan berada di posisi ke-21 dengan skor Power Index: 0.3215.

China diperkirakan memiliki total personel militer sebanyak 3.134.000 prajurit dengan 2.000.000 personel aktif.

Di darat, China mempunyai 5.250 unit tank, 35.000 kendaraan lapis baja, 1.734 artileri, 4.120 artileri swagerak, dan 3.160 proyektor roket.

Untuk di udara, terdapat 1.200 unit pesawat tempur, 912 helikopter dan 281 helikopter tempur.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Konflik China Vs Taiwan, Ini Perbandingan Kekuatan Militer Keduanya


2. Kronologi sementara kasus Brigadir J versi Komnas HAM

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mengungkap beberapa temuan soal kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Hingga kini, penyebab kematian Brigadir pada Jumat, 8 Juli 2022, lalu masih menyimpan tanda tanya.

Keterangan polisi, Brigadir J tewas usai baku tembak dengan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E di rumah dinas mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Ferdy Sambo.

Meski demikian, keluarga Brigadir J meragukan keterangan yang disampaikan polisi tersebut.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Kronologi Sementara Kasus Brigadir J Versi Komnas HAM

3. Perkembangan terbaru kasus Brigadir J

Pihak kepolisian dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) saat ini terus melakukan proses penyelidikan untuk menguak tabir misteri polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadir J.

Pada Rabu (3/8/2022), polisi telah menetapkan Bharada Richard Eliezer Pudihan Lumiau atau Bharada E sebagai tersangka dan dijerat Pasal 338 jo Pasal 55 dan 56 KUHP.

Kendati sudah menetapkan seorang tersangka, polisi belum mengungkap kronologi baru dalam kasus kematian Brigadir J.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Perkembangan Terbaru Kasus Brigadir J: Kesaksian Bharada E hingga Temuan Bukti Baru Komnas HAM


4. Polisi tilang pengendara tak nyalakan lampu utama

Unggahan video bernarasi pengendara motor ditilang polisi karena dianggap tidak menghidupkan lampu utama, viral di media sosial.

Video itu salah satunya diunggah oleh akun Instagram ini, Jumat (5/8/2022).

Dalam video itu tampak polisi lalu lintas (polantas) dan pengendara sepeda motor terlibat adu argumen.

"Seorang pengendara motor yang ditilang berdebat dengan Polisi. Menurut si pemotor, ia sudah menyalakan lampu motor saat berkendara. Meskipun demikian, Polisi menilai pemotor tetap melanggar peraturan karena lampu utamanya tidak dihidupkan," tulis pengunggah.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Viral, Video Polantas Disebut Menilang Pengendara Motor yang Tak Hidupkan Lampu Utama, Ini Kata Korlantas Polri

5. Jadwal puasa Asyura

Puasa Asyura adalah puasa sunah yang dilakukan pada tanggal 10 Muharram atau tanggal 10 bulan Syura bulan Hijriah.

Untuk penanggalan Masehi, puasa Asyura jatuh pada hari Senin, 8 Agustus 2022.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Dirjen Bimas Kemenag) Kamaruddin Amin mengatakan, umat muslim dapat melaksanakan puasa Asyura pada 8 Agustus 2022.

"Puasa asyura dilaksanakan pada tanggal 10 Muharam atau 8 Agustus 2022," terangnya, saat dihubungi oleh Kompas.com, Sabtu (6/8/2022).

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Kapan Puasa Asyura 2022? Simak Jadwal dan Keutamaan Puasa Asyura

https://www.kompas.com/tren/read/2022/08/07/053000665/-populer-tren-perbandingan-militer-china-vs-taiwan-perkembangan-kasus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke