Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gempa M 6,0 Guncang Minahasa, Ini Analisis Penyebab dan Sejarahnya

Titik pusat gempa gempa terletak pada koordinat 0,13 derajat LS, dan 124,39 BT tepatnya di laut 68 km arah tenggara Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara dengan kedalaman hiposenter 44 km.

“Memperhatikan lokasi dan kedalaman hiposenternya, ini merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu aktivitas subduksi Lempeng Sangihe,” ujar Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (7/11/2021).

Dampak gempa tersebut yakni wilayah Tomohon disebutkan separuh total bangunan mengalami kerusakan.

Wilayah lain yang terdampak gempa saat itu yakni di Amurang, dinding benteng Portugis, gereja, dan bangunan rumah mengalami kerusakan.

Selain itu di Kampung Wuwuk di kecamatan Tareran, Minahasa Selatan, sebuah gereja dan 125 rumah roboh menyisakan bangunan rumah yang rusak dan tidak dapat dihuni.

Dampak gempa di masa lalu juga adanya banyak rekahan-rekaahan di permukaan tanah, menyemburkan air tanah dan likuifaksi.

Dampak kerusakan juga terjadi di Bitung di mana banyak rumah mengalami kerusakan.


Wilayah yang merasakan gempa

Berikut ini wilayah yang merasakan gempa pada Sabtu (6/11/2021) yaitu:

  • Guncangan gempa dirasakan sangat kuat di Bolaang Mongondow dalam skala intensitas IV-V MMI.
  • Sedangkan di Kotamobagu guncangan dirasakan dalam III-IV MMI.
  • Sementara itu di Talibu-Gorontalo-Bitung guncangan dirasakan III MMI,
  • Tomohon – Manado dalam skala intensitas II-III MMI.

Daryono menyebut sampai dengan Minggu (7/11/2021) pagi belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut.

Pihaknya mengatakan, dari hasil permodelan, gempa di wilayah tersebut juga tak berpotensi tsunami.

Ia menyebut berdasarkan hasil monitoring BMKG, hingga Minggu (7/11/2021) pagi telah terjadi 3 kali gempa susulan pada pukul 00.22 WIB dengan magnitudo 3,7.

Serta pukul 04.04 WITA dengan magnitudo 2,9 dan pukul 06.58 WITA dengan magnitudo 2,9.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/11/07/173000665/gempa-m-6-0-guncang-minahasa-ini-analisis-penyebab-dan-sejarahnya

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

Tren
Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke