Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menilik Penambahan Kasus Covid-19 di Indonesia...

KOMPAS.com - Sejumlah wilayah di Indonesia melaporkan adanya penambahan kasus baru Covid-19 yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir.

Bahkan, beberapa daerah mencatat rekor baru sepanjang pandemi Covid-19.

Melansir pemberitaan sebelumnya, penambahan jumlah orang yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia bertambah 12.990 kasus, terhitung pada 17-18 Juni 2021.

Bagaimana detailnya?

Kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 tersebar di 33 provinsi, dengan tiga provinsi melaporkan penambahan lebih dari 1.000 kasus baru.

Adapun ketiga provinsi tersebut yaitu:

  • DKI Jakarta sebanyak 4.737 kasus baru
  • Jawa Barat sebanyak 2.791 kasus baru
  • Jawa Tengah sebanyak 1.331 kasus baru

Sementara itu, Kota Depok mencatat 511 kasus baru Covid-19 pada 18 Juni 2021.

Jumlah ini merupakan yang tertinggi kedua selama pandemi, setelah 3 Februari 2021 dengan 543 kasus baru harian.

Kasus aktif Covid-19 di Depok kini melonjak menjadi 3.232 pasien yang masih harus menjalani isolasi dan perawatan, bertambah 495 orang dibandingkan hari sebelumnya.

Adapun Kota Bekasi mencatat adanya 988 kasus baru pada 18 Juni 2021, dengan laporan 468 pasien sembuh dan 5 orang meninggal dunia akibat Covid-19.

Saat ini, kasus aktif Covid-19 di Kota Bekasi mencapai 1.801 orang yang masih harus diisolasi dan dirawat, bertambah 515 orang dibandingkan sebelumnya.


Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), berikut 10 wilayah yang melaporkan jumlah kasus tertinggi pada Jumat, 18 Juni 2021:

Sementara itu, berikut data 10 provinsi dengan kasus baru harian tertinggi pada  Kamis, 17 Juni 2021:

Menilik data tersebut, peningkatan kasus di beberapa wilayah terbilang tinggi dibandingkan sebelumnya.

Peningkatan kasus di Provinsi Banten pada 18 Juni 2021 naik cukup signifikan dibandingkan sebelumnya.

Pada 17 Juni 2021, Banten berada di urutan ke 10 wilayah dengan kasus tertinggi, sebanyak 168 kasus baru.

Sementara itu, Sumatera Barat juga mengalami kenaikan kasus tinggi, yang pada 17 Juni 2021 melaporkan 188 kasus baru.


Upaya penekanan kasus

Dalam menanggapi lonjakan kasus yang terjadi, daerah-daerah melakukan upayanya masing-masing, termasuk Jawa Tengah dan Yogyakarta.

  • Jawa Tengah

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengeluarkan instruksi yang ditujukan kepada seluruh bupati dan wali kota untuk memperketat pemberlakuan PPPM skala mikro di wilayahnya masing-masing hingga 28 Juni 2021.

Selain itu, kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU di setiap rumah sakit di daerah ditambah sebanyak 30 persen.

Setiap daerah setidaknya harus memiliki tempat isolasi terpusat untuk menampung pasien Covid-19.

Tak hanya itu, setiap daerah juga diminta mempercepat pelaksanaan vaksinasi.

Sebanyak 8 ruas jalan di Kota Semarang juga diberlakukan untuk menekan mobilitas masyarakat dalam upaya mengurangi penyebaran virus corona.

Delapan ruas jalan ditutup mulai 18 Juni pukul 22.00 WIB hingga 2 Juli 2021 pukul 22.00 WIB.

1. Jalan Gemah Raya dari Simpang Brigjend Sudiarto-Kedungmundu Raya

2. Jalan Letjen Soeprapto Kota Lama dari Simpang Cendrawasih-Jalan Mpu Tantular

3. Jalan Ngesrep Timur V dari simpang Jalan Setiabudi atau Patung Diponegoro

4. Jalan Imam Barjo dari Simpang Jalan Pahlawan-Simpang Jalan Singosari Raya

5. Jalan Klampisan Raya dari Simpang Jalan Prof Hamka-Simpang Jalan Srikraton Tengah

6. Jalan Supriyadi dari Simpang Jalan Soekarno Hatta-Jalan Brigjend Sudiarto

7. Jalan Lamper Tengah Raya dari Simpang Brigjend Sudiarto-Jalan Tentara Pelajar

8. Jalan Suratmo Raya dari Simpang Abdurrahman Saleh-Jalan Simongan


Opsi lockdown

  • Yogyakarta

Peningkatan kasus di Yogyakarta selama dua hari terakhir yang mencapai lebih dari 1.000 kasus turut menyita perhatian.

Gurbernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X membuka opsi untuk menerapkan penguncian wilayah atau lockdown.

Lockdown menjadi pilihan terakhir untuk menekan kasus Covid-19, mengingat saat ini DIY telah menerapkan pemberlakukan PPKM berskala mikro.

Sebagai informasi, pada 16 Juni 2021 tercatat penambahan kasus sebanyak 534 dan pada 17 Juni 2021 terdapat 595 kasus baru harian.

(Sumber: KOMPAS.com/Sania Mashabi, Vitorio M, Riska F, Wisang S | Editor: Diamanty M, Sandro Gatra, Robertus B, Dony A, Khairina)

https://www.kompas.com/tren/read/2021/06/19/160500365/menilik-penambahan-kasus-covid-19-di-indonesia-

Terkini Lainnya

Bolehkah Memakai 'Pimple Patch' Lebih dari Sekali?

Bolehkah Memakai "Pimple Patch" Lebih dari Sekali?

Tren
Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Viral, Video Wisatawan di Curug Ciburial Bogor Kena Pungli, Pelaku Sudah Diamankan

Tren
Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Alasan Kapolri Buka Peluang Pengungkapan Kasus Meninggalnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Tren
Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Kasus KIP Kuliah, Undip: Mahasiswi Rela Mundur untuk Digantikan yang Lebih Butuh

Tren
2 Cara Indonesia Lolos Olimpiade 2024 Paris

2 Cara Indonesia Lolos Olimpiade 2024 Paris

Tren
Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Penjelasan Wakil Wali Kota Medan soal Paman Bobby Jadi Plh Sekda

Penjelasan Wakil Wali Kota Medan soal Paman Bobby Jadi Plh Sekda

Tren
Daftar Juara Piala Thomas dan Uber dari Masa ke Masa, Indonesia dan China Mendominasi

Daftar Juara Piala Thomas dan Uber dari Masa ke Masa, Indonesia dan China Mendominasi

Tren
Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Tren
Ramai soal Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Ini Alasan KIPK Bisa Dicabut

Ramai soal Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Ini Alasan KIPK Bisa Dicabut

Tren
Ramai Dibicarakan, Apa Itu KIP Kuliah? Berikut Syarat, Keunggulan, dan Jangka Waktunya

Ramai Dibicarakan, Apa Itu KIP Kuliah? Berikut Syarat, Keunggulan, dan Jangka Waktunya

Tren
Terungkap, Begini Kronologi Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang

Terungkap, Begini Kronologi Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang

Tren
Buku-buku Kuno Memiliki Racun dan Berbahaya jika Disentuh, Kok Bisa?

Buku-buku Kuno Memiliki Racun dan Berbahaya jika Disentuh, Kok Bisa?

Tren
Kronologi Kericuhan yang Diduga Libatkan Suporter Sepak Bola di Stasiun Manggarai

Kronologi Kericuhan yang Diduga Libatkan Suporter Sepak Bola di Stasiun Manggarai

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke