Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Mendapatkan Bibit Pohon dan Buah Gratis dari KLHK, Cek Lokasinya

KOMPAS.com - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kembali membagikan bibit gratis bagi masyarakat di sejumlah daerah di Indonesia. 

Bagi masyarakat yang berminat mendapatkan bibit pohon gratis, bisa langsung mendatangi lokasi persemaian permanen yang tersebar dari Sumatera sampai Papua.

Kepala bagian pengendalian daerah aliran sungai dan hutan lindung KLHK, Tri Adi mengatakan bahwa pemerintah telah menyediakan berbagai jenis bibit pohon. 

"Jenis bibit yang tersedia cukup banyak," kata Tri, saat dihubungi Kompas.com,Minggu (11/4/2021).

Hal itu agar bibit dapat tumbuh dengan baik sesuai dengan daerah asal bibit pohon tersebut. 

"Jenis bibit disesuaikan dengan animo masyarakat dan lokal (secara) spesifik," tutur Tri.

Bibit yang diberikan ada dalam dua golongan, yaitu tanaman penghijauan dan tanaman buah. Namun, penyalurannya dibatasi 25 bibit per orang.

"Dari tanaman penghijauan seperti sengon, jati, mahoni, jabon, salam, gaharu, afrika, dan lain-lain," ucap Tri.

Sedangkan dari bibit tanaman buah, Tri mengatakan ada sirsak, jambu mete, alpukat, matoa, dan sebagainya sesuai dengan kondisi lingkungan di masing-masing wilayah persemaian.

Lokasi persemaian

Terdapat 57 lokasi persemaian permanen dari 35 unit pelayanan teknis di bawah naungan KLHK.

Tri mengatakan bahwa jumlah bibit yang diproduksi setiap tahun bisa mencapai 1 juta bibit per lokasi persemaian.

"Setiap tahun diproduksi 250 ribu sampai dengan 1 juta bibit di setiap persemaian," ungkap Tri.

Untuk melihat daftar lengkap lokasi persemaian permanen 2021, dapat diakses melalui https://bit.ly/bibitgratisindonesia.

Dalam daftar itu sudah tertera lokasi, mulai dari kecamatan sampai desa/kelurahan tempat persemaian.

Tersedia juga nama penanggung jawab dan kontak yang bisa dihubungi jika masyarakat ingin mendapatkan bibit pohon gratis dari KLHK.

Cara mendapatkan bibit

Tri mengatakan alur dan syarat mendapatkan bibit gratis dari KLHK masih sama dengan tahun lalu.

"Alurnya masih sama (dengan tahun lalu)," kata Tri.

Untuk mendapatkan bibit pohon gratis, silakan lihat daftar lokasi persemaian di https://bit.ly/bibitgratisindonesia. Pilih persemaian yang paling dekat dengan domisili pemohon.

Hubungi kontak yang tersedia di daftar tersebut. Selanjutnya, pemohon bibit akan dimintai beberapa syarat.

Adapun syarat permohonan untuk mendapatkan bibit gratis tersebut, yaitu:

Di tengah krisis iklim dan kondisi lingkungan yang semakin memburuk, Tri mengimbau masyarakat untuk semakin marak menanam pohon.

"Menanam pohon adalah sedekah kepada alam, dan alam akan membalas dengan kebaikan ekologi dan ekonomi," imbuh Tri.

https://www.kompas.com/tren/read/2021/04/12/073000265/cara-mendapatkan-bibit-pohon-dan-buah-gratis-dari-klhk-cek-lokasinya

Terkini Lainnya

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Terkait Penerima KIP Kuliah yang Bergaya Hedon, UB: Ada Evaluasi Ulang Tiga Tahap

Tren
Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Catat, Ini 5 Jenis Kendaraan yang Dibatasi Beli Pertalite di Batam Mulai Agustus

Tren
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Begini Kata Ahli UGM

Tren
BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang 9-10 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Hujan Lebat 9 Mei 2024 | Vaksin AstraZeneca Ditarik Peredarannya

Tren
Mengulik Racunomologi

Mengulik Racunomologi

Tren
Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Pemain Bola Malaysia Kembali Jadi Korban Penyerangan, Mobil Diadang Saat Berangkat ke Tempat Latihan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke