Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Terapi Uap Panci Presto Dapat Usir Corona

KOMPAS.com - Di media sosial, beredar video terapi uap di India yang dipercaya dapat melindungi diri dari virus corona.

Uap berasal dari pipa yang terhubung dengan panci presto, kemudian dihirup lewat hidung dan mulut. Dokter menekankan, cara ini adalah bentuk penipuan.

Sementara, WHO menyatakan hingga saat ini belum ada obat yang terbukti dapat mencegah atau menyembuhkan penyakit Covid-19.

Narasi yang Beredar

Beberapa akun di Facebook membagikan video terapi uap. Dalam video itu, tiga lelaki duduk di depan alat yang terhubung ke panci presto.

Pipa-pipa di depan wajah para pria itu terlihat mengeluarkan uap. Mereka lantas menghirup uap itu dari hidung, juga menghirupnya ke dalam mulut. Setelah selesai, bergantian pria lain duduk dan menghirup uap.

Salah satu akun penyebar yakni Harish Nagaraju. Saat mengunggahnya pada Minggu (27/9/2020), dia menuliskan sejumlah tagar, antara lain #steam, #steamtreatment, dan #indiafightscorona.

Akun Facebook Amitkumar Thakore juga membagikan video serupa pada Kamis (24/9/2020). Hingga Kamis (1/10/2020), video itu sudah ditontot 323 kali.

Dia menulis di statusnya, "Steam stall... To fight with corona". Dalam bahasa Indonesia berarti "Kedai uap... Untuk melawan corona,"

Penjelasan

Kepala Penyakit Menular Universitas Maryland Upper Chesapeake Health Centre, Faheem Younus, mengatakan terapi uap itu merupakan bentuk penipuan.

Dia mengingatakan orang-orang untuk tidak terjebak pada cara tersebut.

Dia bahkan menilai, ketakutan masyarakat terhadap virus corona dimanfaatkan untuk membangun bisnis tertentu.

"Jangan ubah ketakutan menjadi bisnis. Ini sama sekali tidak berguna," katanya dikutip dari Business Today, Kamis (24/9/2020).

Badan kesehatan dunia WHO memasukkan sejumlah cara pencegahan dan pengobatan virus corona yang beredar di masyarakat sebagai mitos.

Salah satunya, terkena paparan sinar matahari atau temperatur lebih tinggi dari 25 derajat Celcius dapat mengurangi atau menyembuhkan virus corona.

Padahal, menurut WHO, penularan Covid-19 tidak peduli seberapa cerah atau panas cuacanya. Negara-negara dengan cuaca panas terbukti memiliki kasus Covid-19.

Pun mandi air panas tidak mencegah seseorang tertular Covid-19. WHOmenegaskan, hingga saat ini belum ada obat yang terbukti dapat mencegah atau menyembuhkan penyakit Covid-19.

Untuk melindungi diri, WHO menyarankan membersihkan tangan secara teratur serta hindari menyentuh mata, mulut, dan hidung.

Kesimpulan

Dari penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, terapi uap untuk menghilangkan virus corona yang beredar di media sosial tidak benar.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/10/01/222518065/hoaks-terapi-uap-panci-presto-dapat-usir-corona

Terkini Lainnya

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Tema Met Gala dari Masa ke Masa, 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' Jadi Tajuk 2024

Tema Met Gala dari Masa ke Masa, "Sleeping Beauties: Reawakening Fashion" Jadi Tajuk 2024

Tren
Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Tren
Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Tren
Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Tren
Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke