7 Sektor Usaha di Amerika yang Paling Banyak Serap Pekerja

KOMPAS.com - Perekonomian di Amerika Serikat diklaim mulai menggeliat, setelah bisnis dibuka kembali secara bertahap.

Semakin banyak orang yang bisa kembali bekerja. Angka pengangguran secara resmi turun menjadi 13,3 persen pada Mei karena dunia usaha telah menyerap kembali sekitar 2,5 juta pekerja.

Melansir CNN, Minggu (7/6/2020), Mei 2020 juga menjadi bulan terbaik untuk pertumbuhan pekerjaan sejak Biro Statistik Tenaga Kerja mulai mencatat data pada 1939.

Departemen Tenaga Kerja mencatat bahwa selama pandemi, jutaan pekerja salah diklasifikasikan sebagai "dipekerjakan tetapi tidak di tempat kerja," ketika mereka seharusnya dihitung sebagai "penganggur karena PHK sementara."

Jika bukan karena kesalahan klasifikasi tersebut, tingkat pengangguran akan lebih tinggi lagi, yakni sekitar 19,2 persen pada bulan April dan 16,1 persen pada Mei.

Dari ritel hingga restoran di seluruh Amerika, orang-orang kembali ke pekerjaan lama mereka atau menemukan pekerjaan yang baru.

Berikut adalah pekerjaan yang paling banyak diserap oleh dunia usaha:

1. Pekerja restoran dan bar

Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja, restoran dan bar menyerap kembali hampir 1,4 juta pekerja pada Mei, ketika mereka diizinkan untuk buka kembali di seluruh negeri.

Meskipun restoran dan bar diklasifikasikan oleh beberapa negara bagian sebagai bisnis penting yang dapat beroperasi hanya dengan takeout dan delivery, banyak yang tutup selama kebijakan stay at home diberlakukan.

Beberapa restoran dan bar terpaksa tutup karena merasa kesulitan dan tidak mampu secara ekonomi untuk mengadopsi model bisnis tersebut atau memiliki kekhawatiran terhadap masalah kesehatan masyarakat.

Pekerja konstruksi

Industri lain yang mengalami kenaikan adalah sektor konstruksi, di mana jumlah pekerjaan meningkat sebanyak 464.000 pada Mei, memperoleh kembali hampir setengah dari apa yang hilang pada April.

Kegiatan konstruksi adalah bagian dari fase pertama pembukaan kembali dan banyak proyek konstruksi melanjutkan pekerjaan mereka yang sempat tertunda.

3. Pekerja ritel

Sektor ritel menyerap kembali 367.800, dengan penyumbang terbesar berasal dari gerai pakaian. Merek pakaian terkenal Gap mengumumkan pada Mei bahwa mereka akan membuka kembali 800 gerai, termasuk Old Navy, Gap (GPS), Banana Republic dan gerai-gerai merek Athleta.

CEO Walmart, Doug McMillon mengatakan bahwa perusahaan mempekerjakan lebih dari 300.000 karyawan di AS mulai bulan Maret.

Kebanyakan dari mereka adalah pekerja sementara, untuk membantu "meringankan sebagian beban yang dihadapi" pekerja toko saat ini dan memberi mereka yang kehilangan pekerjaan lebih banyak peluang.

4. Pekerja pabrik

Pabrik juga telah kembali memulai produksinya, karena mereka masuk ke fase pertama pembukaan kembali.

Industri manufaktur tercatat menyerap kembali 225.000 pekerjaan.

Hal tersebut merupakan kabar baik bagi industri yang mengalami penurunan produksi terbesar pada Maret 2020 sejak 1946.

Pabrik mobil, pesawat terbang, dan pabrik lain berhenti bekerja untuk menjaga agar pekerja tetap aman dari pandemi.

5. Dokter gigi

Ketika rumah sakit dan layanan medis penting lainnya tetap dibuka, dokter gigi harus menutup klinik mereka, dan hanya menerima pasien yang membutuhkan perawatan mendesak.

Perekrutan perawatan kesehatan melonjak secara signifikan pada Mei, didorong oleh pembukaan kembali klinik gigi, yang menyerap 244.800 pekerjaan.

"Berita ini tidak hanya menggembirakan bagi ekonomi dan industri gigi tetapi juga penting karena pasien kembali dengan kepercayaan pada dokter mereka dan memahami hubungan antara kesehatan mulut yang baik dan kesehatan tubuh secara keseluruhan," kata Pat Bauer, presiden dan CEO Heartland Dental.

Heartland Dental memiliki lebih dari 1.000 klinik gigi di AS. Perusahaan memperkirakan klinik-klinik tersebut telah menyerap kembali 6.000 pekerja, semuanya adalah karyawan yang kembali dari cuti.

6. Layanan delivery dan laundry

Layanan delivery dan binatu menyerap 182.300 pekerjaan, termasuk pekerja pengiriman makanan yang diklasifikasikan sebagai karyawan tetapi tidak termasuk kontraktor, seperti Postmates dan Uber Eats atau beberapa pengemudi Amazon.

Laundry pakaian dianggap sebagai bisnis penting dan beberapa yang ditutup karena pandemi Covid-19 kini telah dibuka kembali.

7. Layanan kebersihan

Ketika bisnis diwajibkan untuk meningkatkan sanitasi fasilitas mereka demi mencegah penyebaran virus, layanan kebersihan lebih penting dari sebelumnya.

Layanan kebersihan untuk bangunan dan tempat tinggal menyerap sebanyak 68.400 pekerjaan pada bulan lalu, menurut catatan Biro Statistik Tenaga Kerja.