Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Update Terkini Virus Corona, Menginfeksi 50 Negara, 83.265 Kasus dan 2.858 Orang Meninggal

KOMPAS.com – Jumlah kasus infeksi virus corona terus mengalami peningkatan. Hingga Jumat (28/2/2020) pagi kasus virus corona secara global mencapai 83.265 dengan jumlah kematian mencapai 2.858.

Kendati demikian, pasien yang sembuh juga mengalami peningkatan dengan total 36.436 Total setidaknya ada 50 negara yang melaporkan temuan kasus infeksi Covid-19 ini. 

Hal itu sebagaimana dilansir dari SCMP, Jumat (28/2/2020).

Berikut beberapa update seputar virus corona:

Kasus pertama di San Marino

Negara yang merupakan salah satu dari lima negara terkecil di dunia ini melaporkan kasus pertamanya pada Jumat (28/02/2020).

Pasien tersebut merupakan seorang pria tua berusia 88 tahun yang dirawat di Rimini, Italia.

Muncul kasus di Belanda

Seorang pasien di Belanda telah dinyatakan positif terinfeksi virus corona yang menjadi kasus baru di negara ini pada Kamis (27/02/2020).

Institut Nasional Kesehatan Masyarakat Belanda mengatakan pasien di Kota Selatan Tilburg tersebut baru saja bepergian dari Italia Utara.

Perancis konfirmasi 38 kasus, 2 meninggal

Perancis mengonfirmasi jumlah temuan kasus lebih dari dua kali lipat dalam waktu 24 jam. Kini jumlah kasus infeksi di Perancis sebanyak 38 kasus.

Menteri Kesehatan Oliver Veran mengatakan, peningkatan tajam disebabkan oleh identifikasi pada kasus-kasus terkait dengan kasus positif sebelumnya.

138 fasilitas medis telah disiapkan untuk antisipasi terjadinya wabah.

Dari 38 kasus yang ada di Perancis, 2 orang dinyatakan meninggal.

California memantau 8.400 orang

California memantau sebanyak 8.400 porang dengan gejala virus corona.

Akan tetapi, negara itu hanya memiliki 200 tes kit. Negara tersebut kini menunggu agen-agen federal yang akan mengirim tes kit dalam jumlah besar.

Wakil Presiden Iran positif virus corona

Wakil Presiden Iran, untuk Urusan Wanita dan Keluarga Masoumeh Ebtekar, dinyatakan positif virus corona.

Sebelumnya negara ini juga mengonfirmasi bahwa Wakil Menteri Kesehatan Iran Harirchi juga terinfeksi dan sedang dikarantina.

Ketua Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran Mojtaba Zanouri juga mengonfirmasi dirinya positif dan tengah dikarantina.

Setidaknya ada total 7 pejabat Iran yang dikarantina akibat positif terinfeksi virus ini. 

Arab Saudi hentikan umrah

Arab Saudi menghentikan kunjungan umrah maupun ke Masjid Nabawi untuk sementara waktu. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari antisipasi penyebaran virus corona.

Penangguhan juga berlaku bagi mereka yang ingin melakukan kunjungan wisata bagi turis yang datang dari negara di mana Covid-19 telah menyebar.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memperingatkan seluruh maskapai Indonesia, bahwa mulai hari ini, Jumat (28/02/2020) seluruh penerbangan ke Arab Saudi dihentikan. 

Keputusan untuk penghentian sementara penerbangan ke Arab Saudi tersebut sudah diputuskan bersama-sama oleh Menteri Luar Negeri, Menteri Agama, Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II, Menhub, serta Menko PMK.

"Jadi, saya jelaskan bahwa ada satu keputusan dan keputusan itu bukan dari kami tapi dari Arab Saudi. Dan itu memperhitungkan hal-hal yang diambil risikonya. Oleh karena itu, kami memahami itu," ujarnya sebagaimana dikutip Kompas.com, Jumat (28/02/2020).

Pihaknya juga menyampaikan, akan menjemput para jemaah yang sudah terlanjur sampai ke Arab Saudi.

Ia mencatat ada 1.200 calon jemaah umrah yang rencanananya akan diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, ke Arab Saudi.

Dimana 500 di antaranya sudah telanjur terbang ke Arab Saudi, lalu sisanya batal terbang.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/02/28/085117565/update-terkini-virus-corona-menginfeksi-50-negara-83265-kasus-dan-2858

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke