Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#Pemukulan

Kuasa Hukum Iko Uwais Minta
Kuasa Hukum Iko Uwais Minta "Reschedule" Pemanggilan Kliennya ke Kantor Polisi
Kuasa hukum Iko Uwais meminta penjadwalan ulang pemanggilan karena kliennya memiliki jadwal yang padat dan butuh istirahat.
Megapolitan
Kuasa Hukum Sebut Iko Uwais Alami Lebam di Rusuk Kiri dan Tangan Kiri
Kuasa Hukum Sebut Iko Uwais Alami Lebam di Rusuk Kiri dan Tangan Kiri
Kuasa hukum Iko Uwais katakan kliennya juga alami lebam di rusuk kiri dan tangan kiri akibat perselisihan dengan seorang desain interior bernama Rudi
Seleb
Iko Uwais Tak Bisa Jalani Pemeriksaan di Mapolres Bekasi Kota, Alasannya Ada Urusan Lain
Iko Uwais Tak Bisa Jalani Pemeriksaan di Mapolres Bekasi Kota, Alasannya Ada Urusan Lain
Polisi mengatakan, Iko tidak bisa menjalani pemeriksaan pada hari ini karena ada aktivitas lain yang tidak bisa ditinggalkan.
Megapolitan
Korban Pemukulan Iko Uwais Jalani Visum, Ini Hasilnya
Korban Pemukulan Iko Uwais Jalani Visum, Ini Hasilnya
Iko Uwais sudah menyampaikan klarifikasi. Ia mengakui menendang RD, namun hal itu dilakukan untuk membela diri. RD disebut menyerang lebih dulu.
Megapolitan
Kuasa Hukum Iko Uwais Sebut Kliennya Lebih Dahulu Ditendang
Kuasa Hukum Iko Uwais Sebut Kliennya Lebih Dahulu Ditendang
Kuasa hukum Iko Uwais menyebut bahwa Iko lebih dahulu ditendang oleh Rudi. Tak hanya itu, Rudi disebut hendak memukul kepala Kakak Iko Uwais
Seleb

All News

Tindak Lanjuti Laporan Balik Iko Uwais, Polda Metro Tunggu Penyelidikan Polres Bekasi Kota

Tindak Lanjuti Laporan Balik Iko Uwais, Polda Metro Tunggu Penyelidikan Polres Bekasi Kota

Megapolitan
Iko Uwais Laporkan Rudi Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Iko Uwais Laporkan Rudi Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

Seleb
Adu Mulut Soal Proyek Interior yang Berujung Perkelahian antara Iko Uwais dan Desainernya

Adu Mulut Soal Proyek Interior yang Berujung Perkelahian antara Iko Uwais dan Desainernya

Megapolitan
Laporkan Balik Desainer Interior, Iko Uwais Mengaku Ditendang dan Istrinya Dihina

Laporkan Balik Desainer Interior, Iko Uwais Mengaku Ditendang dan Istrinya Dihina

Megapolitan
Iko Uwais Laporkan Balik Desainer Interiornya atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik

Iko Uwais Laporkan Balik Desainer Interiornya atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik

Megapolitan
Dini Hari Tadi Aktor Iko Uwais Laporkan Balik Desainer Interior Diduga Korban Pemukulan oleh Dirinya

Dini Hari Tadi Aktor Iko Uwais Laporkan Balik Desainer Interior Diduga Korban Pemukulan oleh Dirinya

Megapolitan
Laporkan Balik ke Polisi, Iko Uwais Sebut Desainer Interiornya Putar Balikkan Fakta

Laporkan Balik ke Polisi, Iko Uwais Sebut Desainer Interiornya Putar Balikkan Fakta

Megapolitan
4 Fakta Iko Uwais Dilaporkan Polisi Atas Dugaan Penganiayaan

4 Fakta Iko Uwais Dilaporkan Polisi Atas Dugaan Penganiayaan

Seleb
Hari Ini, Polisi Akan Periksa Iko Uwais Terkait Dugaan Pemukulan

Hari Ini, Polisi Akan Periksa Iko Uwais Terkait Dugaan Pemukulan

Megapolitan
Pelapor Iko Uwais Mengaku Terluka di Bagian Wajah hingga Punggung karena Pemukulan

Pelapor Iko Uwais Mengaku Terluka di Bagian Wajah hingga Punggung karena Pemukulan

Seleb
Iko Uwais Terlibat dalam Kasus Pemukulan, Diduga Cekcok akibat Proyek Desain Interior

Iko Uwais Terlibat dalam Kasus Pemukulan, Diduga Cekcok akibat Proyek Desain Interior

Megapolitan
Iko Uwais Diduga Lakukan Pemukulan dengan Tangan Kosong, Korban Alami Luka di Kepala hingga Punggung

Iko Uwais Diduga Lakukan Pemukulan dengan Tangan Kosong, Korban Alami Luka di Kepala hingga Punggung

Seleb
Iko Uwais Beberkan Kronologi Penganiayaan, Sebut Rudi Putar Balikkan Fakta Peristiwa

Iko Uwais Beberkan Kronologi Penganiayaan, Sebut Rudi Putar Balikkan Fakta Peristiwa

Seleb
Berbuntut Pemukulan, Iko Uwais Diduga Kurang Bayar Jasa Interior Rp 150 Juta

Berbuntut Pemukulan, Iko Uwais Diduga Kurang Bayar Jasa Interior Rp 150 Juta

Seleb
Kronologi Dugaan Pemukulan oleh Iko Uwais, Berawal Cekcok Saat Ditagih Uang Pelunasan Jasa oleh Korban

Kronologi Dugaan Pemukulan oleh Iko Uwais, Berawal Cekcok Saat Ditagih Uang Pelunasan Jasa oleh Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads