Terkait tindakan kontroversial Luis Rubiales yang menciumnya usai laga final Piala Dunia Wanita 2023, Jenni Hermoso menegaskan bahwa ciuman itu tidak dilakukan tidak berdasarkan "suka sama suka".
"Saya ingin menegaskan bahwa tidak pernah ada percakapan yang dimaksud oleh Tuan Luis Rubiales dalam pidatonya, dan yang terpenting, ciuman itu tidak pernah dilakukan atas dasar suka sama suka."
"Saya ingin menegaskan kembali seperti yang telah saya lakukan sebelumnya bahwa saya tidak menyukai kejadian ini," kata Hermoso dalam pernyataan resmi melalui Instagram.
Pemilik nama lengkap Jennifer Hermoso Fuentes itu pun merasa tidak dihargai oleh Luis Rubiales yang mencium dirinya.
"Saya merasa rentan dan menjadi korban dari tindakan yang didorong oleh dorongan nafsu, seksis, dan tidak pada tempatnya tanpa persetujuan dari pihak saya. Sederhananya, saya tidak dihargai."
Hermoso pun menyerahkan permasalahan tersebut kepada agensinya, TMJ, dan asosiasi pemain tempat di bernaung, FUTPRO.
"Saya serahkan masalah ini ke tangan TMJ dan FUTPRO, serta orang-orang yang saya percayai. Mereka akan terus bekerja pada langkah selanjutnya yang diperlukan. Sudah berakhir," pungkas Hermoso.
Sementara itu, buntut dari skandal Luis Rubiales, seluruh anggota staf kepelatihan di timnas wanita Spanyol telah mengundurkan diri.
Namun, sampai saat ini Jorge Vilda masih bertahan di kursi pelatih La Roja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.