Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Tuan Rumah UCI MTB Eliminator World Cup 2022, Para Rider Terkesan

Kompas.com - 26/08/2022, 17:01 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Antara

KOMPAS.com - CEO City Mountain Bike, Kristof Bruyneel, dan pebalap sepeda gunung (MTB) dari 30 negara terkesan dengan keindahan trek baru di kawasan Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Indonesia menjadi tuan rumah untuk seri kedelapan UCI MTB Eliminator World Cup 2022 atau Piala Dunia Balap Sepeda 2022. Kejuaraan tersebut akan dilangsungkan pada Minggu (28/8/2022).

Menjelang balapan, Kristof Bruyneel mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja keras untuk menyukseskan Piala Dunia Balap Sepeda 2022 di Indonesia.

"Saya sudah melihat lewat video dan saya sangat terkesan dengan semua yang telah dibangun di sekitar stadion. Itu sangat keren bagaimana orang-orang lokal di sini yang membangunnya," kata Kristof Bruyneel pada Kamis (25/6/2022), dikutip dari Antara.

Baca juga: Sepeda Bukan Olahraga Mahal, Buang Jauh tentang Kemewahan

"Saya juga mengapresiasi bantuan Pemprov soal kerja mereka yang sangat super profesional dan dilakukan dengan baik untuk memenuhi standar kompetisi level atas ini," ujarnya menambahkan.

Kristof mengaku sempat khawatir trek tidak akan rampung dibangun tepat waktu. Namun, keraguan itu hilang setelah beberapa kali melihat perkembangan pembangunan trek sepanjang 518 meter tersebut.

Dia juga takjub dengan antusiasme masyarakat di Palangkaraya yang membuat kejuaraan dunia ini makin meriah.

Menurut Kristof, sejumah atlet bahkan juga melontarkan pujian atas kesiapan Palangkaraya menjadi tuan rumah.

"Kami sangat senang dengan evolusi yang sudah terjadi. Palangkaraya adalah arena baru buat kami. Kami di awal sempat khawatir, tetapi setelah melihat semuanya kami sangat terkesan," ucap Kristof.

Baca juga: Ajang Balap Sepeda Maraton GFNY Bali 2022 Targetkan 2.000 Peserta

"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada federasi sepeda Indonesia dan juga Pemprov Kalteng atas semua pekerjaan besar ini," katanya.

Kristof dan rombongan pebalap sepeda dari 30 negara tiba di Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya, Rabu, (24/8/2022).

Mereka dijemput langsung oleh Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran, didampingi oleh Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo dan Ketua Organizing Committee (OC) atau Ketua Panitia Pelaksana H. Agustiar Sabran.

Saat tiba di bandara, rombongan disambut iringan tarian Dayak yang memesona. Kemudian, Agustiar Sabran melakukan prosesi tampung tawar kepada sejumlah peserta UCI MTB Eliminator World Cup 2022.

Baca juga: Tour of Kemala Belitong 2022, Indahnya Indonesia yang Dicari Anak Sepeda

Selanjutnya, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran memasangkan lawung dan lilis lamiang secara simbolis kepada salah satu peserta.

Para atlet juga dihidangkan sejumlah minuman khas Kalimantan Tengah, di antaranya teh pasak bumi.

"Saya sangat senang, sangat gembira menyambut para tamu yang akan mengikuti balap sepeda gunung internasional di Kalteng atau yang kita kenal dengan UCI MTB Eliminator World Cup 2022," ucap Sugianto Sabran.

"Prosesi penyambutan kedatangan mereka ke sini merupakan awal dimulainya event UCI MTB Eliminator World Cup di Kalteng," kata Sugianto Sabran.

Persiapan Atlet Indonesia

Para atlet sepeda Indonesia yang akan berpartisipasi dalam kejuaraan UCI MTB Eliminator World Cup 2022 terus melakukan latihan dengan berfokus pada kecepatan maupun ketepatan saat berada di trek.

Hal itu disampaikan oleh pelatih atlet sepeda Indonesia, Yazid Kusmawati, di Palangkaraya pada Jumat (26/8/2022).

"Dua hari menjelang turnamen pada Minggu, kami lebih ke arah pemantapan dan keyakinan, mental untuk menghadapi lawan dari luar negeri, yang memang tidak main-main, lawannya kelas dunia," kata Yazid.

Baca juga: “Sepeda Bukan tentang Kemampuan, tetapi Kemauan…”

Yazid menjelaskan, pelatih juga sudah melakukan uji coba kecepatan dengan mengukur capaian waktu dari para atlet dalam melintasi trek dalam satu lapnya. 

Melihat kondisi atlet pada Kamis, atlet laki-laki ada pada 50 detik untuk satu lap, dengan pengerahan kemampuan 80-90 persen, sedangkan atlet wanita ada di 1 menit 3 detik dan itu belum 100 persen.

Untuk iklim di Palangkaraya, para atlet Indonesia sudah mulai menyesuaikan terhadap kondisi yang dinilai lumayan panas tersebut. Yazid menegaskan tim Indonesia siap berkompetisi pada Ahad nanti.

Baca juga: Tour of Kemala 2022, Ajang Sepeda Standar Internasional Siap Digelar di Belitung

Selama menjalani latihan dalam beberapa hari terakhir, ia mengakui ada di antara atlet yang sempat mengalami cedera ringan karena sempat terpeleset, tapi tidak terlalu parah dan hal itu tidak akan mengganggu kondisi mereka saat turnamen nanti.

"Trek ini memang disesuaikan dengan regulasi UCI untuk kelas dunia, trek ini memang dibilang cukup ekstrem untuk atlet kami. Tetapi kami juga menurunkan atlet-atlet yang sudah terbiasa melewati jalanan terjal serta lainnya," ucapnya.

Para atlet Indonesia dan atlet mancanegara lainnya, semua akan mengikuti babak kualifikasi lebih dulu. Adapun yang menjadi tolok ukurnya adalah kecepatan dalam melintasi trek.

Sebelumnya, Kabid Perlombaan PB ISSI Indra Dani menjelaskan, ada dua kategori perlombaan dalam kejuaraan sepeda dunia ini, yakni Men Elite dan Women Elite dengan sistem penilaian individual.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kualifikasi Piala Dunia 2026: STY Beri Peringatan Terkait Kartu Kuning

Kualifikasi Piala Dunia 2026: STY Beri Peringatan Terkait Kartu Kuning

Timnas Indonesia
Ungkapan Saling Support Bomber Persib DDS-Ciro, Jadi 11 Pemain Terbaik APPI

Ungkapan Saling Support Bomber Persib DDS-Ciro, Jadi 11 Pemain Terbaik APPI

Liga Indonesia
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Perketat Pengamanan Hotel Tempat Timnas Menginap

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Perketat Pengamanan Hotel Tempat Timnas Menginap

Timnas Indonesia
Aston Villa Perpanjang Kontrak Unai Emery

Aston Villa Perpanjang Kontrak Unai Emery

Liga Inggris
Martial Ucap Selamat Tinggal ke Man United: Emosional, MU Selalu di Hati

Martial Ucap Selamat Tinggal ke Man United: Emosional, MU Selalu di Hati

Liga Inggris
368 Siswi Ikut Turnamen Sepak Bola Putri di Jakarta

368 Siswi Ikut Turnamen Sepak Bola Putri di Jakarta

Liga Indonesia
Latihan Timnas Malaysia Dijaga Ketat Polisi Imbas Kasus Penyerangan ke Pemain

Latihan Timnas Malaysia Dijaga Ketat Polisi Imbas Kasus Penyerangan ke Pemain

Internasional
Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Disembunyikan di Tempat Rahasia

Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Disembunyikan di Tempat Rahasia

Liga Indonesia
Man United Terancam Dilarang Main di Liga Europa Musim Depan

Man United Terancam Dilarang Main di Liga Europa Musim Depan

Liga Inggris
Saat Rashford Berhenti Main Media Sosial demi Kesehatan Mental

Saat Rashford Berhenti Main Media Sosial demi Kesehatan Mental

Liga Inggris
Final Liga Champions Bikin Ancelotti Stres, Don Carlo Perlu Salmon dan Pasta

Final Liga Champions Bikin Ancelotti Stres, Don Carlo Perlu Salmon dan Pasta

Liga Champions
Jadwal Singapore Open 2024: Ahsan/Hendra Vs Fikri/Bagas, Gregoria Siap Beraksi

Jadwal Singapore Open 2024: Ahsan/Hendra Vs Fikri/Bagas, Gregoria Siap Beraksi

Badminton
Tiket Timnas Indonesia Vs Tanzania: Dua Kategori, Harga Rp 250.000

Tiket Timnas Indonesia Vs Tanzania: Dua Kategori, Harga Rp 250.000

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Ittihad, Ronaldo Cetak Sejarah, Faris Najd Berjaya

Al Nassr Vs Al Ittihad, Ronaldo Cetak Sejarah, Faris Najd Berjaya

Liga Lain
De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com