Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencak Silat dalam Tradisi Palang Pintu Masyarakat Betawi

Kompas.com - 19/08/2022, 23:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Pencak silat bagi masyarakat Betawi bukan hanya sekadar olahraga bela diri, tetapi budaya yang mereka pertahankan dalam adat istiadat.

Masyarakat Betawi sering menunjukkan kepiawaian pencak silat mereka pada tradisi pernikahan, tepatnya palang pintu.

Makna yang terkandung dari tradisi palang pintu adalah membuka penghalang. Dalam hal ini, mempelai pria harus bisa melalui tantangan yang diberikan oleh pihak perempuan.

Perwakilan mempelai pria akan beradu silat dengan pendekar yang mewakili mempelai wanita. Di situlah salah satu inti dari palang pintu, maen pukulan.

Baca juga: Mengenal Silat Khas Betawi: Maen Pukulan

Dalam prosesinya, maen pukulan dipakai pada acara adat perkawinan betawi yaitu palang pintu.

Makna tahapan adu silat atau maen pukulan saat prosesi palang pintu adalah keberanian dan tekad.

Pesilat atau pendekar dari mempelai pria harus menang untuk bisa membuka penghalang yang diberikan oleh mempelai wanita.

Ketangkasan silat dalam palang pintu sangat diperlukan agar dapat mengamankan area pertahanan dengan mudah dan menghindari terjadinya kebobolan.

Baca juga: Teknik Tendangan dengan Hentakan Telapak Kaki Sejajar Bahu dalam Pencak Silat

Nilai Budi Pekerti Palang Pintu

Apa saja pekerti teladan dalam prosesi palang pintu?

Palang Pintu merupakan bentuk penyampaian nilai agama, nilai moral, dan nilai sosial etnis Betawi sebagai landasan menjalani hidup.

Palang pintu mengandung nilai agama mengacu pada ajaran agama Islam, karena terdapat pada tahap pembacaan Al Quran dan pelantunan sholawat dustur dalam proses Palang pintu.

Nilai moral dan nilai sosial yang terlihat dalam tahap adu pantun dan adu pukul pada proses palang pintu.

Baca juga: Teknik Tangkisan Satu Lengan dalam Pencak Silat

Seiring berkembangnya zaman, fungsi palang pintu kian berkembang.

Bukan hanya digunakan pada peristiwa pernikahan saja namun bisa digunakan pada acara kenegaraan dan pantun yang disuguhkan menggunakan bahasa Inggris.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com