KOMPAS.com - Timnas basket Indonesia tertinggal cukup jauh dari China dengan skor 21-59 pada laga playoff perempat final FIBA Asia Cup 2022.
Pertandingan timnas basket Indonesia Indonesia vs China tersaji di Istora Senayan, Jakarta, pada Senin (18/7/2022) sore WIB.
Indonesia harus melalui playoff karena finis ketiga di Grup A, sementara China menjadi runner-up Grup B.
Baca juga: Link Live Streaming FIBA Asia Cup 2022 Indonesia Vs China: Mulai Pukul 17.30 WIB
China yang berstatus sebagai raja Piala Asia dengan raihan 16 gelar ini tampil mendominasi sampai half time atau akhir kuarter kedua.
Permainan impresif China membuat Indonesia sulit berkembang, bahkan Marques Bolden pun dimatikan dan hanya mampu mencetak 8 poin sementara ini.
Jika kalah dari China, maka Indonesia tak hanya dipastikan gagal melaju ke perempat final FIBA Asia Cup 2022, tapi juga harus menghapus mimpi ke FIBA World Cup 2023.
Kuarter 1
Pelatih Timnas Basket Indonesia, Milos Pejic, kembali menurunkan susunan pemain utama pada laga krusial ini.
Adapun starting Indonesia yaitu Marques Bolden, Derrick Michael Xzavierro, Brandon Jawato, Andakara Prastawa Dhyaksa, dan Abraham Damar Grahita.
Indonesia dan China sama-sama membukan perolehan poin melalui tembakan tiga angka.
Rui Zhao mencetak tripoin lebih dulu untuk China sebelum dibalas tuntas oleh Marques Bolden.
Baca juga: FIBA Asia Cup 2022: Rela Datang dari Semarang demi Jadi Saksi Sejarah Indonesia Lolos Piala Dunia
Kedua tim kemudian kembali saling menyerang. Dua menit kuarter pertama berjalan, China mampu mendulang poin lagi.
Derrick melakukan pelanggaran berbuah dua tembakan free throw untuk China. Mingxuan Hu yang melakukan tembakan lalu membawa tim tamu unggul 5-3.
Lay up Andakara sempat membuat kedudukan berimbang lagi. Namun, setelah itu, China mulai mendominasi permainan.
Baca juga: Link Live Streaming FIBA Asia Cup 2022 Indonesia Vs China: Mulai Pukul 17.30 WIB
China mencetak poin demi poin lagi untuk memperlebar kedudukan menjadi 12-5 pada pertengahan kuarter pertama.
Permainan kolektif China membuat Indonesia sulit berkembang. Bolden bahkan bisa dimatikan dan belum bisa menambah poin.
Tim Merah Putih sempat melakukan perubahan, tapi masih belum bisa meredam China. Pada akhir kuarter pertama, China unggul 29-11.
Kuarter 2
China kembali mengambil inisiatif lebih dulu. Mingxuan Hu mencoba melakukan lay up, tapi percobaannya masih gagal.
Tim Negeri Tirai Bambu kemudian mencetak poin perdana pada kuarter kedua lewat free throw Xiaochuan Zhai. Skor 30-11 untuk keunggulan tim tamu.
Indonesia terus tertekan. Empat menit kuarter kedua berlalu, Bolden dkk belum mampu mencetak poin lagi.
Aksi jump shot Abraham akhirnya membuka keran poin Indonesia lagi. Namun, China masih unggul jauh, kali ini dengan skor 38-13.
Baca juga: Jadi Tuan Rumah, Kenapa Indonesia Tak Lolos Langsung ke Piala Dunia Basket FIBA 2023?
Guard China, Mingxuan Hu, menjadi pendulang poin terbanyak untuk China sejauh ini dengan catatan 11 angka.
China semakin tak terbendung. Indonesia pun dibuat semakin tertinggal.
Menjelang akhir kuarter kedua, Bolden akhirnya mampu mencetak poin lagi melalui dua free throw dan tembakan tiga angka.
Namun, aksi pemain berdarah Amerika Serikat itu belum cukup. Pada akhir kuarter kedua, China menambah poin lewat tembakan tiga angka Minghui Sun sehingga unggul 59-21.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.