Jadi Tuan Rumah, Kenapa Indonesia Tak Lolos Langsung ke Piala Dunia Basket FIBA 2023?

KOMPAS.com - Indonesia akan menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia Basket atau FIBA Basketball World Cup 2023. Namun, Indonesia tidak lolos langsung ke putaran final turnamen tersebut. Apa alasannya?

Bersama Filipina dan Jepang, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket FIBA 2023 yang dijadwalkan digelar pada 25 Agutus hingga 10 September tahun depan.

Pada Desember 2017 lalu, FIBA secara resmi mengumumkan bahwa tiga negara yakni Indonesia, Filipina, dan Jepang akan menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket 2023.

Ketiga negara tersebut menyisihkan duet Argentina dan Uruguay yang juga mencalonkan diri menjadi tuan rumah.

Untuk kali pertama dalam sejarah, Piala Dunia Basket FIBA bakal diselenggarakan di tiga negara.

Baca juga: Sekjen FIBA Terpukau Desain dan Fasilitas Indonesia Arena untuk FIBA World Cup 2023

Dari tiga negara tuan rumah Piala Dunia Basket 2023, hanya Filipina dan Jepang yang mendapatkan tiket lolos langsung ke putaran final.

Meski tetap berlaga pada putaran pertama Kualifikasi Asia Piala Dunia FIBA 2023, Filipina dan Jepang sudah menyegel satu tempat di putaran final turnamen.

Berbeda dengan Filipina dan Jepang, Indonesia tidak mendapatkan tiket lolos langsung ke Piala Dunia Basket FIBA 2023 meski menjadi salah satu tuan rumah.

Alasan Indonesia Tidak Lolos Otomatis

Dilansir dari laman resmi FIBA, Indonesia tidak mendapatkan tiket lolos otomatis ke Piala Dunia Basket 2023 karena FIBA menilai bahwa Indonesia belum memiliki tim yang cukup kompetitif untuk bersaing di Piala Dunia.

Hal itu berbeda dengan Filipina dan Jepang yang sudah berpengalaman tampil di level tertinggi.

Baca juga: Profil Arki Dikania Wisnu: Pemain Timnas Basket Indonesia Kelahiran Amerika, Jebolan NCAA

Filipina tercatat sudah enam kali tampil di Piala Dunia Basket, sedangkan Jepang lima kali.

Adapun, pencapaian terbaik Filipina di Piala Dunia Basket adalah peringkat ketiga pada edisi 1954. Sementara itu, prestasi terbaik Jepang yang telah lolos enam kali ke Piala Dunia Basket adalah menduduki peringkat ke-11 pada 1967.

Indonesia sendiri belum pernah merasakan tampil di babak utama alias putaran final Piala Dunia Basket FIBA.

Alhasil, Indonesia tidak mendapatkan tiket otomatis lolos meski menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia Basket FIBA 2023.

KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Pebasket timnas Indonesia, Arki Wisnu mencoba menerobos pertahanan timnas basket Yordania pada laga kedua Grup A FIBA Asia Cup 2022 di Istora Senayan, Jakarta, pada Kamis (14/7/2022). Timnas basket Indonesia kalah 65-74 dari Yordania.

Pada putaran pertama Kualifikasi Asia Piala Dunia Basket FIBA 2023, Indonesia menjadi juru kunci Grup C sehingga tidak lolos ke putran kedua.