Garuda Nusantara terus menekan sehingga Thailand kesulitan mengembangkan permainan.
Meski begitu, Thailand U19 besutan Salvador Garcia terus berupaya untuk merebut bola dari para pemain Indonesia.
Beberapa kali upaya pemain-pemain Thailand tersebut tampak berhasil. Namun, personel tim Gajah Perang tidak bisa menguasai bola terlalu lama lantaran tekanan intens dari Garuda Nusantara.
Menjelang turun minum, kapten Garuda Nusantara Marselino Ferdinan tampak kesakitan usai dilanggar pemain lawan.
Ia pun harus mendapatkan perawatan, tetapi masih bisa melanjutkan permainan.
Tak lama berselang, Marselino tak bisa melanjutkan pertandingan. Ia ditarik keluar dan digantikan oleh Muhammad Ferrari.
Babak pertama pun berakhir dengan skor sama kuat 0-0.
Baca juga: HT Timnas U19 Indonesia Vs Thailand: Ronaldo Nyaris Gol, Marselino Cedera, Skor Seri
Shin Tae-yong kembali melakukan pergantian pemain pada awal babak kedua. Ferdiansyah Cecep ditarik keluar digantikan Alfriyanto Nico.
Timnas U19 Indonesia kembali menekan pada awal-awal babak kedua.
Tekanan Garuda Nusantara cukup memukul mundur pasukan Gajah Perang. Thailand tidak leluasa memegang bola dan membangung serangan.
Meski mendapat gempuran dari Garuda Nusantara, Thailand mencoba memanfaatkan situasi set piece dari sepak pojok.
Situasi set piece tersebut nyaris membuat mereka unggul (menit ke-56') andai sundulan Kroekphon Abram tidak melambung tipis di atas mistar gawang Indonesia.
Giliran timnas U19 Indonesia yang mendapat gempuran dari pasukan Gajah Perang. Peluang bagus tercipta dari Thailand lewat tendangan voli Theekawin Chansr pada menit ke-63.
Beruntung, Cahya Supriadi mampu menepis tendangan tersebut keluar dan gawang Garuda Nusantara masih aman.
Cahya Supriadi tampil baik di bawah mistar gawang. Ia sukses melakukan dua penyelamatan dalam satu menit.