Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klasemen Medali SEA Games 2021: Tambah 2 Emas, Indonesia Terus Pepet Singapura

Kompas.com - 20/05/2022, 14:33 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kontingen Indonesia dalam ajang SEA Games 2021 Vietnam berhasil menambah dua medali emas pada Jumat (20/5/2022) hingga pukul 13.45 WIB.

Tambahan dua medali emas itu menjadi modal kontingen Indonesia untuk terus menempel Singapura dalam persaingan klasemen SEA Games 2021 Vietnam.

Saat ini, kontingen Indonesia berada di peringkat keempat klasemen medali SEA Games 2021 dengan koleksi 44 emas, 64 perak, dan 57 perunggu.

Indonesia tertinggal dua emas dari Singapura yang menempati peringkat ketiga klasemen medali SEA Games 2021.

Baca juga: Jadwal SEA Games 2021: Potensi Indonesia Panen Emas dan Naik Peringkat

Berdasarkan data di laman resmi SEA Games 2021 Vietnam, Singapura menempati peringkat keempat dengan total raihan 148 medali.

Rincian medali milik Singapura adalah 46 emas, 44 perak, dan 58 petunggu.

Adapun tambahan dua medali emas yang membuat Indonesia terus menempel ketat Singapura disumbangkan oleh para atlet dari cabang olahraga (cabor) kayak dan angkat besi.

Raihan medali emas dari cabor kayak lahir berkat perjuangan Dedi Saputra/Sofiyanto, Yuda Firmansyah/Anwar Tarra yang turun di nomor K-4 500 meter putra.

Baca juga: Semifinal SEA Games 2021: Timnas Voli Indonesia Siap Tempur Lawan Kamboja

Dedi Saputra meraih medali emas setelah finis dengan catatan waktu tercepat, yakni 1 menit 40,780 detik.

Mereka unggul atas tim Thailand dan Myanmar yang secara berurutan meraih medali perak serta perunggu.

Sementara itu, raihan medali emas dari cabor angkat besi disumbangkan oleh atlet senior, Eko Yuli Irawan.

Eko Yuli Irawan berhasil meraih medali emas di nomor andalannya, 61 kg putra.

Total beban angkatan yang mengantar Eko Yuli Irawan meraih medali emas SEA Games 2021 mencapai 290 kg.

Baca juga: SEA Games 2021: Eko Yuli Irawan Pertahankan Medali Emas Angkat Besi 61 Kg Putra

Rincian dari total angkatan Eko Yuli Irawan adalah 135 kg snatch dan 155 kg clean and jerk.

Eko Yuli mengungguli wakil Malaysia, Aznil Bin Bidin Ahmad, yang harus puas dengan medali perak setelah mencatatkan total angkatan 287 kg.

Lalu, Eko Yuli juga unggul atas wakil tuan rumah, Nguyen Ngoc Trung, yang mendapat medali perunggu berkat catatan 286 kg.

Hasil ini membuat Eko Yuli Irawan berhasil mempertahankan medali emas angkat besi SEA Games nomor 61 kg putra yang ia raih pada tiga tahun lalu di Filipina.

Secara keseluruhan, koleksi medali emas SEA Games milik Eko Yuli Irawan kini genap enam keping.

Baca juga: Rekap Hasil Bulu Tangkis SEA Games 2021: 7 Wakil Indonesia ke Semifinal, Tunggal Putra Habis

Pada SEA Games kali ini, dia kembali berhasil membantu kontingen Indonesia yang tengah bersaing di papan atas klasemen medali.

Kontingen Indonesia masih bersaing ketat dengan Singapura di peringkat ketiga dan Filipina yang membayangi di urutan keempat.

Adapun posisi dua besar dihuni oleh tuan rumah Vietnam dan Thailand.

Vietnam memimpin klasemen medali SEA Games 2021 berkat torehan 157 emas, 93 perak, dan 89 perunggu.

Kontingen tuan rumah sudah unggul jauh atas Thailand yang menempati peringkat kedua dengan koleksi 63 emas, 69 perak, dan 100 perunggu.

Baca juga: SEA Games 2021: Timnas Indonesia Tak Raih Emas, Posisi Shin Tae-yong Aman

Berikut klasemen medali SEA Games 2021 hingga Jumat (20/5/2022) pukul 13.45 WIB:

Klasemen Medali SEA Games 2021

No Kontingen Emas Perak Perunggu Total
1
Vietnam
157 93 89 339
2
Thailand
63 69 100 232
3
Singapore
46 44 58 148
4
Indonesia
44 64 57 165
5
Philippines
40 57 80 177
6
Malaysia
35 40 74 149
7
Myanmar
7 12 19 38
8
Cambodia
6 9 23 38
9
Laos
1 6 22 29
10
Brunei Darussalam
1 1 1 3
11
Timor Leste
0 2 1 3

*Update terakhir Jumat (20/05/2022) pukul 13:58 WIB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com