Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Ukuran dan Berat Peluru pada Olahraga Tolak Peluru?

Kompas.com - 28/03/2022, 15:00 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

KOMPAS.com - Olahraga tolak peluru bertujuan untuk mencapai tolakan yang sejauh-jauhnya.

Sesuai dengan namanya tolak peluru bukan dilempar, tetapi ditolak atau didorong dengan menggunakan satu tangan yang diletakkan di pangkal bahu.

Otomatis, peluru adalah alat yang paling dibutuhkan dalam olahraga tolak peluru.

Dalam pemakaiannya, peluru di tolak peluru terdiri dari berbagai ukuran dan berat sesuai dengan regulasi asosiasi maupun usia atlet.

Baca juga: Sejarah dan Perkembangan Tolak Peluru

Sebutkan berbagai ukuran berat dalam olahraga tolak peluru.

Lantas, berapa ukuran dan berat peluru pada olahraga tolak peluru?

Dikutip dari buku Dasar-dasar Atletik oleh Yahya Eko Nopiyanto dan Septian Raibowo, peluru yang digunakan terbuat dari bahan besi utuh keras, kuningan atau logam lain yang tidak lebih lunak daripada kuningan atau kulit suatu bahan metal yang keras.

Peluru harus berbentuk bulat dengan permukaan yang halus licin. Dalam perlombaan tolak peluru, terdapat ukuran dan berat peluru antara putra dan putri.

Berikut adalah ukuran dan berat peluru pada tolak peluru antara putra dan putri:

Baca juga: Latihan Meningkatkan Keterampilan Tolak Peluru

  • Putra

Dalam perlombaan, berat peluru untuk peserta tolak peluru putra adalah sekitar 7,26 kilogram.

Untuk peluru 7,26 kilogram minimal mempunyai diameter 110 milimeter, dan maksimal 130 milimeter.

  • Putri

Berat peluru untuk kategori putri adalah 4 kilogram dengan mimimal mempunyai diameter 95 milimeter, dan maksimal 110 milimeter.

 

Berikut tabel berat peluru berdasarkan kategori:

Kategori Usia (tahun) Berat Peluru (kg) Diameter Peluru (mm)
Senior putra >20 7,26 110-130
Senior putri >20 4 95-110
Junior putra <20 5 100-120
Junior putri <20 3 85-110
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com