KOMPAS.com - Tolak peluru memiliki sejarah panjang sebagai salah satu cabang olahraga atletik kategori lempar.
Sejarah tolak peluru tidak lepas dari tradisi budaya Celtic, Skotlandia.
Awalnya, tolak peluru menggunakan batu dan dilakukan di dataran tinggi Celtic.
Dalam cerita rakyat Skolandia, kepala suku Klan menggunakan tradisi meletakkan batu untuk mengetahui orang terkuat di sukunya dan mengirimnya ke medan pertempuran.
Tradisi tersebut dapat ditemukan dalam sebuah buku Irlandia berjudul "Book of Leinster," yang ditulis pada abad ke-12 dan menggambarkan peristiwa Tailteann Games yang diadakan di County Meath.
Baca juga: Tujuan Menarik Kaki Kiri ke Belakang dalam Tolak Peluru
Salah satu peristiwa yang termasuk adalah lempar batu, tetapi seberapa jauh sejarah tradisi tersebut masih belum terbukti.
Kemudian, peluru berganti menjadi bola besi ketika kelompok olahraga militer memprakarsainya.
Saat itu bola besi yang dipakai berupa bola meriam, sejak saat itu bola beli digunakan sebagai peluru dalam olahraga tolak peluru.
Di manakah pertama kali tercatat pertandingan tolak peluru?
Baca juga: Teknik Dasar Gaya Ortodoks dalam Tolak Peluru
Dikutip dari laman resmi Federasi Atletik Dunia (IAAF), kompetisi tolak peluru pertama terjadi pada abad ke-19.
Pertandingan tolak peluru yang berhasil didokumentasikan pertama kali adalah kompetisi yang diadakan pada tahun 1866 di Skotlandia.
Akan tetapi, saat itu masih bersifat amatir dan menjadi salah satu dari The British Amateur Championships.
Kemudian pada tahun 1896, tolak peluru masuk ke dalam cabang olahraga yang dilombakan pada Olimpiade modern.
Baca juga: Sejarah dan Perkembangan Tolak Peluru
Hanya saja, saat itu perlombaan teruntuk kategori putra saja. Sementara untuk kategori putri baru dimulai pada tahun 1948.
Berat peluru pada tolak peluru berbeda-beda tergantung kategori putra dan putri, senior dan junior.
Adapun berat tolak peluru untuk senior putra adalah 7,26 kilogram atau 16 pon.
Kemudian berat berat tolak peluru untuk junior putra adalah 5 kilogram.
Baca juga: Parry OBrien dalam Sejarah Tolak Peluru
Sementara berat tolak peluru untuk senior putri adalah 4 kilogram. Sedangkan berat tolak peluru untuk junior putri adalah 3 kilogram.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.