Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Tiki-taka dalam Sepak Bola?

Kompas.com - 07/01/2022, 11:20 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

Sumber Kompas.com,

KOMPAS.com - Bagi penggemar sepak bola, khususnya penggemar timnas Spanyol dan Barcelona, gaya permainan tiki-taka mungkin sudah tidak asing lagi.

Gaya permainan tiki-taka sempat untuk sementara waktu menguasai dunia. Kala itu gaya permainan ini disempurnakan oleh Barcelona era Pep Guardiola, lalu direplikasi oleh timnas Spanyol.

Berbekal permainan tiki-taka, Barcelona era Pep Guardiola menjadi salah satu tim yang pernah disegani medio 2008-2012.

Kerja sama Pep Guardiola dan Barcelona selama empat tahun pun menghasilkan 14 trofi termasuk dua trofi Liga Champions.

Baca juga: Apa Itu Total Football?

Bersama keberhasilan timnas Spanyol menjuarai Piala Eropa 2008 dan 2012, serta Piala Dunia 2010, gaya permainan tiki-taka sontak menuai pujian.

Apa Itu Tiki-taka?

Tiki-taka adalah gaya bermain bola dengan operan-operan pendek antarpemain dan dikondisikan dengan aliran bola secara acak tapi tetap bergerak dengan target mendekati gawang lawan.

Sederhananya, tiki-taka adalah filosofi permainan berbasis penguasaan bola yang memuat operan pendek cepat nan rapi.

Meski dikenal dengan rangkaian rantai operan tanpa putus cepat nan rapi, tetap saja tim yang menggunakan gaya permainan ini bisa kehilangan bola saat melakukan operan karena dipotong pemain tim lawan.

Saat tim kehilangan bola, maka mereka segera melakukan tekanan ke lawan untuk secepat mungkin merebut bola.

Mengutip buku autobiografi Pep Confidential karya Marti Perarnau, Guardiola menegaskan gaya main umpan pendek yang kerap disebut pihak lain sebagai tiki-taka nyatanya tak sebatas pergerakan bola lewat umpan pendek dan cepat.

Baca juga: Sejarah dan Profil Stadion Camp Nou, Markas Barcelona

Bagi Guardiola, umpan pendek yang dia maksud bertujuan untuk menggerakkan musuh, bukan bola.

Sebagai contoh, umpan-umpan pendek di area belakang, tengah, maupun depan dan dilakukan oleh 1-3 pemain tanpa ada musuh yang mengejar, hal tersebut berarti sia-sia.

Karena pada dasarnya umpan pendek yang dilakukan bertujuan agar lawan ikut bergerak yang otomatis membuka ruang meski sekecil mungkin.

Ruang sekecil apupun itu tentu saja membuat peluang bagi tim yang memainkan gaya permainan tiki-taka tersebut memiliki keunggulan sistematis yang meningkatkan peluang untuk mencetak gol.

Untuk memainkan gaya permainan ini sebuah tim membutuhkan pemain yang memiliki skil dan tingkat stamina yang sangat baik.

Baca juga: Arti Istiilah Jogo Bonito

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com