KOMPAS.com - Salah satu cara dalam mendapatkan poin dalam permainan bola voli adalah melakukan smash.
Smash adalah serangan utama berupa pukulan keras ke daerah lawan dengan tujuan area dalam lawan.
Namun, lawan tentu tidak akan tinggal diam. Mereka akan membuat bendungan saat ada smash datang.
Bendungan dalam bola voli adalah block, yang berarti menutup smash lawan dengan kedua tangan di atas kepala dan di depan net. Selain block, antisipasi lainnya adalah dengan reception.
Baca juga: 4 Peran Penting dalam Bola Voli
Pengertian reception dalam bola voli adalah penerimaan bola dari lawan baik dalam keadaan bola kencang (smash) atau pelan.
Selain menerima, tujuan reception adalah memberi umpan kepada rekan lainnya untuk dilanjutkan melakukan serangan.
Berdasarkan skripsi milik Nur Janah, Perbedaan Tingkat Keberhasilan Receive Service Bola Float dan Top Spin pada Tim Empat Besar Volleyball Women's World Cup 2015, ada empat jenis reception.
Adapun empat jenis reception tersebut yaitu overhand reception, low reception, forward sprawl reception, dan high side reception.
Baca juga: Reception dalam Bola Voli
Dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai low reception.
Sebagai ilustrasi, tim A melakukan pukulan smash yang sangat keras dan terarah ke area tim B, passing yang paling tepat untuk menerima pukulan smash tim A adalah low reception dengan gerakan passing bawah.
Ya, gerakan low reception pada dasarnya merupakan teknik dasar passing bawah.
Akan tetapi, karena fungsinya sebagai penerimaan smash, maka istilah yang tepat adalah low reception.
Istilah lain low reception adalah digging.
Baca juga: Garis Serang dalam Bola Voli