Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garis Serang dalam Bola Voli

Kompas.com - 03/12/2021, 10:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Permainan bola voli dimainkan oleh enam orang dalam satu timnya dengan posisi tiga pemain di depan dan tiga sisanya di area belakang.

Sebanyak tiga pemain di depan biasanya akan diisi oleh dua spiker yang sekaligus bertugas blocker.

Posisi pemain yang ideal untuk melakukan smash atau serangan adalah spiker atau smasher di depan.

Adapun satu lainnya adalah tosser. Seorang tosser bertugas untuk memberikan umpan kepada rekannya sekaligus membangun serangan tim.

Baca juga: Teknik Servis Mengapung dalam Bola Voli

Sementara tiga pemain di belakang diisi oleh satu orang libero dan dua pemain bertahan.

Seorang libero cukup istimewa karena dia mengenakan jersey yang berbeda dibanding rekan lainnya.

Adapun tugas libero sepenuhnya bertahan. Dia tidak boleh melakukan serangan smash. Uniknya, dia bebas keluar masuk menggantikan pemain lain.

Area pemain depan dan belakang dalam bola voli terpisahkan oleh garis serang .

Pemain belakang boleh melakukan serangan berupa smash tetapi tidak boleh melebih garis serang.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Pemain Universal dalam Bola Voli?

Adapun garis batas serang untuk pemain belakang dari garis tengah yang sejajar dengan jaring yaitu sepanjang 3 (tiga) meter.

Fungsi Garis Serang dalam Bola Voli

Ilustrasi pola penyerangan 4Sm-2Su dalam bola voli. (Grafis: VAN)VAN Ilustrasi pola penyerangan 4Sm-2Su dalam bola voli. (Grafis: VAN)

Apa fungsi garis serang dalam permainan bola voli?

Sesuai dengan penjelasan di atas, fungsi garis serang adalah pembatas area untuk pemain belakang dengan pemain depan.

Garis 3 meter yang melebar dekat net fungsinya adalah batas pemain belakang melakukan serangan.

Artinya, pemain belakang boleh melakukan serangan berupa smash tetapi tidak boleh melebihi garis serang tersebut.

Baca juga: Servis dengan Cara Bola Dilempar ke Atas dalam Bola Voli

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com