BERN, KOMPAS.com - Tercatat sudah tiga tahun atau sejak 2018, petenis Roger Federer tak memenangi nomor tunggal putra Australia Open.
Data termutakhir menunjukkan, Roger Federer menjadi juara pada Australia Open 2018.
Sejatinya, cedera lutut membuat mantan petenis nomor satu dunia Roger Federer menepi hingga pertengahan 2022.
Baca juga: Sepanjang 2021, Roger Federer Hanya Berlaga 13 Kali
"Saya akan memulihkan diri dari cedera lutut," ucapnya pada Selasa (16/11/2021).
Federer memastikan bahwa dirinya tidak akan mengikuti Grand Slam Australia Open 2022.
Ia juga menyatakan keraguannya bermain di Grand Slam Wimbledon.
Roger Federer memenangi delapan kali Wimbledon.
Gelar termutakhir di Wimbledon diraihnya pada 2017.
Hingga usia ke-40, Roger Federer sudah 20 kali menjadi juara Grand Slam.
Hal yang sama, soal cedera, datang dari pelatih Roger Federer, Ivan Ljubicic.
"Roger Federer tidak mungkin bermain di Melbourne Park (Australia Open) pada Januari 2022 karena dirinya belum berada dalam kondisi 100 persen," ucap Ljubicic.
Berlari
Dalam catatan istirahatnya, Roger Federer menyebut bahwa dirinya akan mulai berlatih berlari pada Januari 2022.
"Saya akan berlatih kembali di lapangan pada Maret atau April 2022," ucapnya.
Menurut Roger Federer kemudian, dirinya harus bersikap terhadap cedera lututnya.