Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/10/2021, 22:46 WIB

PARIS, KOMPAS.com - Federasi olahraga angkat besi dunia (IWF) mesti menuntaskan kasus doping hingga tuntas.

Angkat besi adalah cabang yang selalu dipertandingan di Olimpiade modern sejak 1896.

Cabor ini, ironisnya, selalu terjegal masalah doping bahkan sejak 1920.

Baca juga: Olimpiade Paris 2024, Tata Kelola Internal Tak Rampung, Angkat Besi dan Tinju Bakal Tak Manggung

Bila tata kelola internal federasi tak kunjung rampung, angkat besi dan tinju bakal tak manggung di Olimpiade Paris 2024.

Semboyan Olimpiade di salah satu pintu masuk Kawasan Gelora Bung Karno Jakarta. Citius, Altius, Fortius berarti tercepat, tertinggi, terkuat.Kompas.com/Josephus Primus Semboyan Olimpiade di salah satu pintu masuk Kawasan Gelora Bung Karno Jakarta. Citius, Altius, Fortius berarti tercepat, tertinggi, terkuat.

"Kami prihatin karena di dua federasi ini ada masalah tata kelola yang belum rampung," kata Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach, Kamis (28/10/2021).

Thomas Bach menyebut, IOC mengawasi ketat dua federasi menuntaskan masalah internal masing-masing.

Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach (tengah) memberikan pidato di samping Presiden Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo, Seiko Hashimoto (kanan) pada upacara penutupan Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Olimpiade Tokyo, Jepang, Minggu (8/8/2021). Pesta olahraga multicabang tingkat dunia ini resmi berakhir seusai upacara penutupan. Sebanyak 46 cabang olahraga dilombakan dalam gelaran olahraga terbesar se-jagat ini.AFP/JEWEL SAMAD Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach (tengah) memberikan pidato di samping Presiden Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo, Seiko Hashimoto (kanan) pada upacara penutupan Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Olimpiade Tokyo, Jepang, Minggu (8/8/2021). Pesta olahraga multicabang tingkat dunia ini resmi berakhir seusai upacara penutupan. Sebanyak 46 cabang olahraga dilombakan dalam gelaran olahraga terbesar se-jagat ini.

"IOC juga akan membuat keputusan sesegera mungkin demi kepentingan para atlet," ujar Thomas Bach.

Thomas Bach membeberkan bukti bahwa badan pengelola tinju AIBA belum bisa membenahi sistem manipulasi pertarungan yang terjadi pada Olimpiade Rio 2016.

A shuttlecock flies in front of the Olympic rings logo during the women's singles badminton round of 16 match between Japan's Akane Yamaguchi and South Korea's Kim Ga-eun during the Tokyo 2020 Olympic Games at the Musashino Forest Sports Plaza in Tokyo on July 29, 2021. (Photo by Pedro PARDO / AFP)AFP/PEDRO PARDO A shuttlecock flies in front of the Olympic rings logo during the women's singles badminton round of 16 match between Japan's Akane Yamaguchi and South Korea's Kim Ga-eun during the Tokyo 2020 Olympic Games at the Musashino Forest Sports Plaza in Tokyo on July 29, 2021. (Photo by Pedro PARDO / AFP)

Sementara, kata Thomas Bach, skandal doping yang tak kunjung kelar yang menjerat atlet Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) membuat cabang olahraga ini terancam tak bisa dipertandingkan pada Olimpiade Paris 2024.

IOC menyesalkan kebijakan Dewan IWF yang membuat adanya perubahan Piagam Olimpiade pada pengujung perhelatan Olimpiade Tokyo 2020.

Logo Olimpiade Tokyo 2020 terpampang di Stadion Olimpiade, Tokyo, Jepang, pada 20 Juli 2020.AFP PHOTO/BEHROUZ MEHRI Logo Olimpiade Tokyo 2020 terpampang di Stadion Olimpiade, Tokyo, Jepang, pada 20 Juli 2020.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber Xinhuanet
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tak Masuk Skenario Luis Milla, Henhen Herdiana Tinggalkan Persib

Tak Masuk Skenario Luis Milla, Henhen Herdiana Tinggalkan Persib

Liga Indonesia
Playoff Liga Champions Asia Bali United Vs PSM, Teco Sebut Leg Pertama di Kandang Jadi Penentu

Playoff Liga Champions Asia Bali United Vs PSM, Teco Sebut Leg Pertama di Kandang Jadi Penentu

Liga Indonesia
Efek Domino Sport Tourism di Mata Istri Ganjar Pranowo dalam Rangkaian Borobudur Marathon Bank Jateng

Efek Domino Sport Tourism di Mata Istri Ganjar Pranowo dalam Rangkaian Borobudur Marathon Bank Jateng

Sports
French Open 2023: Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi Tembus Perempat Final Ganda Campuran

French Open 2023: Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi Tembus Perempat Final Ganda Campuran

Sports
Man City Vs Man United, Pelukan Menyakitkan Guardiola ke Sir Alex Ferguson

Man City Vs Man United, Pelukan Menyakitkan Guardiola ke Sir Alex Ferguson

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi Formula E Jakarta 2023, Gunther Rebut Pole untuk Race 2

Hasil Kualifikasi Formula E Jakarta 2023, Gunther Rebut Pole untuk Race 2

Sports
Nasip Persembahkan Emas untuk Indonesia di APG 2023: Sempat Grogi lalu Ukir Rekor

Nasip Persembahkan Emas untuk Indonesia di APG 2023: Sempat Grogi lalu Ukir Rekor

Sports
Friendship Run 2023 Menuju Borobudur Marathon Bank Jateng Menjangkiti Bandung

Friendship Run 2023 Menuju Borobudur Marathon Bank Jateng Menjangkiti Bandung

Sports
Man City Juara Piala FA, Guardiola: Belum Sempurna, Harus Treble Winner

Man City Juara Piala FA, Guardiola: Belum Sempurna, Harus Treble Winner

Liga Inggris
Gaming Arena Formula E Jakarta, Tempat Baru untuk Pengalaman Jadi Pebalap

Gaming Arena Formula E Jakarta, Tempat Baru untuk Pengalaman Jadi Pebalap

Sports
Jadwal Siaran Langsung Final Thailand Open 2023, Kans Fikri/Bagas Juara

Jadwal Siaran Langsung Final Thailand Open 2023, Kans Fikri/Bagas Juara

Badminton
Pesta Juara Man City di Piala FA: Walker Pakai Wig, Grealish Marah Tas Mahalnya Ditabrak

Pesta Juara Man City di Piala FA: Walker Pakai Wig, Grealish Marah Tas Mahalnya Ditabrak

Liga Inggris
Formula E Jakarta 2023, Dukungan Perusahaan Elektronik di Ajang Balap Mobil Listrik

Formula E Jakarta 2023, Dukungan Perusahaan Elektronik di Ajang Balap Mobil Listrik

Sports
Hasil FP3 Formula E Jakarta 2023: Pebalap Jerman Tercepat Lagi, Mitch Evans Anjlok

Hasil FP3 Formula E Jakarta 2023: Pebalap Jerman Tercepat Lagi, Mitch Evans Anjlok

Liga Indonesia
Ibrahimovic Berpisah dengan Milan, Rumput San Siro akan Jadi Saksi

Ibrahimovic Berpisah dengan Milan, Rumput San Siro akan Jadi Saksi

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+