Alasan Timnas Basket Indonesia TC di Amerika Jelang FIBA World Cup 2023

KOMPAS.com - Ketua Umum Perbasi, Danny Kosasih, mengungkapkan alasan memiliki Amerika sebagai tempat pemusatan latihan atau TC timnas bola basket Indonesia. 

Timnas bola basket Indonesia akan menjalani TC di Las Vegas, Amerika Serikat, sebagai persiapan menjelang Kualifikasi FIBA World Cup 2023. 

Danny Kosasih mengatakan, Amerika Serikat menjadi pilihan Perbasi karena aturan protokol kesehatan terkait pandemi virus corona tidak terlalu ketat seperti negara-negara di Eropa khususnya perihal karantina. 

Selain itu, di Amerika Perbasi juga mudah mencari tim-tim untuk laga uji coba melawan timnas bola basket Indonesia. 

Baca juga: Persiapkan FIBA World Cup 2023, Timnas Basket Indonesia Jalani TC di Las Vegas

"Karena Amerika lebih mudah dalam perihal visa dan isolasi mandiri," kata Danny Kosasih kepada awak media di Robinson Cisarua Resort, Jumat (22/10/2021) malam WIB. 

"Kalau di negara lain, masih ada yang karantina 8 sampai 14 hari. Takutnya kami di sana hanya tidur dan tidak melakukan TC. Flight dari Amerika ke semua negara termasuk Lebanon juga mudah. Apabila kami TC di Eropa takutnya agak sulit ke Lebanon," jelas dia. 

"Jadi, kami putuskan ke Amerika. Di sana juga mudah mencari lawan uji tanding. Rencananya akan ada 7-8 tim tanding untuk timnas," tutur Danny Kosasih. 

Baca juga: Perbasi Dukung Menpora Bentuk Tim untuk Bantu LADI Selesaikan Sanksi WADA

Adapun di Kualifikasi FIBA World Cup 2023, timnas Indonesia akan berhadapan dengan Lebanon pada window pertama. 

Seluruh rangkaian pertandingan Indonesia vs Lebanon bakal berlangsung di Zouk Mikael, Nouhad Nawfal Sports Complex pada 26 dan 29 November 2021. 

Timnas basket Indonesia memiliki dua jalur untuk bisa tampil di FIBA World Cup 2023 yang digelar di Jakarta.

Selain melalui kualifikasi, ada jalur lain yang bisa dilakukan yaitu dengan menembus peringkat delapan besar saat FIBA Asia Cup 2021 tahun depan.