Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pola Penyerangan 4Sm-2Su dalam Bola Voli

Kompas.com - 19/10/2021, 08:15 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Taktik dan strategi merupakan dua hal penting dalam permainan bola voli. Ketika bertanding, sebuah tim bola voli harus memiliki pola penyerangan dan pertahanan yang tepat untuk diterapkan.

Dikutip dari Modul Tema 11 Meraih Kebugaran Pada Permainan Bola (2020), pola penyerangan dalam permainan bola voli dapat dilakukan dengan menggunakan teknik dasar seperti servis dan smash.

Sementara itu, pola pertahanan dapat dilakukan dengan menggunakan teknik dasar seperti passing dan block.

Dalam artikel ini, akan dibahas mengenai pola penyerangan dalam permainan bola voli.

Baca juga: Aturan Servis Bola Voli yang Mengenai Net

Pola penyerangan bola voli

Bola voli adalah permainan beregu yang dimainkan oleh dua tim secara berlawanan. Jumlah pemain bola voli adalah 6 (enam) orang yang berada di lapangan.

Tim yang dinyatakan sebagai pemenang adalah tim yang mampu mengumpulkan poin terbanyak.

Salah satu cara untuk mendapatkan poin dalam permainan bola voli adalah melalui serangan.

Agar bisa menghasilkan poin, serangan tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Artinya, serangan harus menggunakan pola tertentu.

Pola serangan merupakan berbagai usaha yang dilakukan secara perorangan maupun kelompok dalam suatu tim untuk mematikan lawan.

Baca juga: Sikap Kedua Lutut Jelang Membendung Bola Voli

Tugas dan fungsi pemain saat menyerang

Ketika melakukan serangan, setiap pemain memiliki tugas dan fungsinya masing-masing. Saat menyerang, tugas dan fungsi pemain bola voli dibedakan menjadi tiga yaitu:

  1. Smasher (Sm) adalah pemain yang bertugas sebagai penyerang utama.
  2. Set-upper (Su) adalah pemain yang bertugas memberikan umpan kepada smasher.
  3. Universal (U) adalah pemain serbaguna.

Tim bola voli putra Jawa Timur saat melawan Sumatera Utara PON XX Papua 2021 yang berakhir dengan skor 2-0 GOR Voli Indoor Koya Koso Kota Jayapura, Kamis 30/9/2021) sore.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Tim bola voli putra Jawa Timur saat melawan Sumatera Utara PON XX Papua 2021 yang berakhir dengan skor 2-0 GOR Voli Indoor Koya Koso Kota Jayapura, Kamis 30/9/2021) sore.

Baca juga: Ciri Khas Kegunaan Passing Atas dalam Bola Voli

Contoh pola penyerangan bola voli

Salah satu contoh pola penyerangan yang kerap digunakan dalam permainan bola voli adalah sistem 4Sm–2Su (4 smasher dan 2 set-upper).

Permainan bola voli yang menggunakan pola penyerangan dengan sistem 4Sm-2Su, berarti pemain set-upper sebanyak dua orang dan smasher empat orang.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah gambar pola penyerangan 4Sm–2Su bola voli beserta keterangannya.

Ilustrasi pola penyerangan 4Sm-2Su dalam bola voli. (Grafis: VAN)VAN Ilustrasi pola penyerangan 4Sm-2Su dalam bola voli. (Grafis: VAN)

Keterangan:

  • Su: Set-upper
  • Sm: Smasher
  • Sm 1 (smasher 1) dan Sm 2 (smasher 2) posisinya harus berlawanan karena kemampuan dan kekuatannya hampir seimbang dalam hal produktivitas serangan terhadap lawan.
  • Sm 3 (smasher 3) lebih baik daripada Sm 4 (smasher 4), sehingga ditugaskan membantu Sm 2 yang kemampuan menyerangnya kurang dibanding Sm 1.
  • Sm 4 membantu penyerangan Sm 1, sehingga dalam posisi bagaimana pun kekuatan menyerangnya seimbang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Kylian Mbappe dan Presiden PSG Ribut di Ruang Ganti, Dinding Sampai Bergetar

Liga Lain
Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Putri Indonesia Akan Melawan Singapura pada FIFA Matchday

Timnas Indonesia
Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Olivier Giroud Akan Tinggalkan Milan, Ucapkan Terima Kasih ke Maldini

Liga Italia
Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Olimpiade Paris 2024: Media China Sebut Jonatan Sebagai Ancaman

Badminton
Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Bali United Vs Persib, Nick Kuipers Menilai Maung Bandung Punya Keuntungan

Liga Indonesia
Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Sambut Piala Soeratin, PS Ebod Jaya Kebumen Seleksi Ratusan Pemain Lokal

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com