Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengaruh Jenis Rumput dalam Sepak Bola

Kompas.com - 22/09/2021, 16:45 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Jenis rumput dalam sebuah lapangan sepak bola dapat mempengaruhi permainan sebuah tim atau pertandingan.

Pemain dan penonton akan semakin bisa menikmati permainan sepak bola jika kualitas lapangan bagus.

Bagi pemain, aliran bola akan sedikit terhambat jika kualitas rumput tidak baik.

Sebab, pemain bola menendang bola di atas rumput sehingga gerak bola menjadi semakin lambat dan tak terarah.

Baca juga: Macam-macam Pola Pertahanan dalam Sepak Bola

Bahkan, dapat meningkatkan risiko cedera juga kian tinggi jika kualitas rumput buruk.

Sementara bagi penonton, rumput kering dan berwarna kuning tak sedap dipandang mata. Begitu juga jika lapangan banyak lubang.

Di Indonesia, masih banyak stadion-stadion yang memiliki kualitas rumput standar bahkan di bawah standar.

Setidaknya ada 3 (tiga) jenis rumput yang acapkali ditemukan di stadion-stadion Indonesia.

Zoysia matrella atau Rumput Manila

Baca juga: Pemain Penjelajah dalam Sepak Bola

Kualitas jenis Zoysia matrella atau Rumput Manila tak perlu ditanyakan lagi.

Jenis rumput ini menjadi favorit sekaligus terbaik untuk sebuah lapangan sepak bola. Stadion-stadion di Eropa juga menggunakan jenis rumput manila.

Ahli Hortikultura dari Iowa State University, David D Minner, dalam jurnalnya mengatakan, "(Rumput) Zoysia akan menjadi rumput yang sangat cocok untuk olahraga dengan lalu lintas rendah seperti baseball dan softball. Ini memberikan permukaan yang bagus dan stabil untuk sepak bola."

Kelebihan rumput manila dari jenis lainnya adalah akar yang kuat, daun rumput berwarna hijau segar, tebal, dan erat. Akan tetapi, perawatannya cukup sulit.

Baca juga: Nama Posisi dan Tugas Pemain Belakang dalam Sepak Bola

Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK/Jakarta), Si Jalak Harupat, dan Stadion Maguwoharjo sudah menggunakan jenis rumput manila ini.

Cynodon dactylon atau Rumput Bermuda

Bentuk rumput bermuda hampir mirip dengan Zoysia matrella. Hanya saja, akarnya tidak kuat seperti rumput manila.

Namun demikian, warna dan ukuran daun rumput bermuda hampir mirip dengan Zoysia matrella.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com