Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkejut Aksi Ritu Phogat, Priscilla Jagokan Itsuki pada Grand Prix ONE Championship

Kompas.com - 21/09/2021, 03:30 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Petarung kelas atomweight ONE Championship asal Indonesia, Priscilla Hertati Lumban Gaol, mengungkap kesan soal ONE: Empower yang baru saja usai dengan menampilkan ONE Women’s Atomweight World Grand Prix pada Jumat (3/9/2021) lalu.

Usai melihat delapan atlet wanita kelas atomweight saling berhadapan di perempat final turnamen dengan sistem eliminasi tunggal, Priscilla mengaku terkejut dengan aksi petarung India, Ritu Phogat.

"Saya sangat terkejut dengan penampilan Ritu Phogat. Saya benar-benar tidak menyangka Meng Bo (China) akan kalah, tetapi saya pikir Ritu baru saja membuktikan kepada semua orang bahwa dia adalah petarung kelas dunia," ucap Priscilla dalam siaran pers yang diterima, Senin (20/9/2021).

"Sangat menyenangkan melihat peningkatannya, setelah beralih dari gulat ke MMA. Saya percaya dia petarung yang lebih percaya diri sekarang, dan dia pasti bisa sejajar dengan beberapa petarung terbaik di dunia," ujarnya.

"Saya tidak akan terkejut sama sekali jika dia pada akhirnya berhasil mencapai final. Dia memiliki banyak dukungan. Secara pribadi, saya juga terkesan dengan Seo Hee Ham (Korea Selatan) malam itu. Saya pikir dia bertarung dengan baik melawan Denice Zamboanga (Filipina)," tuturnya.

Baca juga: Eko Roni Kagumi Performa Ritu Phogat, Nilai Stamp Fairtex Jadi Tantangan Berat

Ketika ditanya laga apa yang ingin dia saksikan di semifinal, Priscilla mengatakan, kombinasi pertarungan yang melibatkan empat petarung yang tersisa menawarkan sesuatu yang berbeda dan menarik, tetapi lebih penting lagi dua petarung terbaik yang berjuang mencapai final.

Ia juga mengungkap siapa yang paling berpeluang memenangi turnamen tersebut.

"Saya pikir Itsuki Hirata (Jepang) akan memiliki peluang terbaik untuk memenangi turnamen. Dia masih muda dan lapar akan kemenangan. Saya percaya, jika terus mempertajam pukulan dan permainan ground-nya, dia pasti akan menjadi salah satu lawan terberat dalam karier Angela Lee," kata Priscilla.

"Saya mengetahui Itsuki dibimbing oleh Shinya Aoki sendiri, itu sangat mengesankan. Bersama dengan latar belakang judo-nya, saya yakin Itsuki akan mampu menangani Angela di atas circle," ucapnya.

Baca juga: Petarung Wanita MMA, Angela Lee, Terinspirasi Karakter Wolverine

Selain itu, Priscilla percaya pendekatan mental Hirata ketika bertanding membedakannya dari petarung lain dalam kompetisi itu.

"Meskipun menang, saya melihat betapa kecewanya Itsuki karena dia tidak bisa menghabisi lawannya," kata Priscilla.

"Itu menunjukkan kepada saya betapa bertekadnya Itsuki untuk mencapai puncak. Bahkan, dengan penampilan yang begitu bagus, dia masih belum puas. Dengan sikap seperti itu, dia akan melangkah jauh dan pasti memiliki kesempatan untuk mengalahkan sang juara bertahan," tuturnya.

Laga semifinal ONE Women’s Atomweight World Grand Prix ditentukan oleh para penggemar, setelah dibukanya voting langsung untuk mempertemukan empat petarung yang tersisa, yaitu Itsuki Hirata, Stamp Fairtex, Seo Hee Ham, dan Ritu Phogat.

Hasil voting akan diumumkan pada acara ONE: Revolution mendatang, yang disiarkan langsung dari Singapore Indoor Stadium pada Jumat 24 September 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com