Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eko Roni Kagumi Performa Ritu Phogat, Nilai Stamp Fairtex Jadi Tantangan Berat

Kompas.com - 15/09/2021, 21:12 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Petarung seni bela diri campuran atau mixed martial arts (MMA) kelas flyweight ONE Championship dari Indonesia, Eko Roni Saputra, melontarkan pujian atas performa rekannya di Evolve MMA, Ritu Phogat.

Sebelumnya, Ritu Phogat, petarung MMA wanita asal India, berhasil mengalahkan petarung asal China yang sangat dihormati, Meng Bo, pada perempat final ONE Women’s Atomweight World Grand Prix pada awal September lalu di Singapura.

Pada duel tersebut, Phogat selamat dari kekalahan pada pengujung ronde pertama, setelah sempat terhuyung-huyung oleh pukulan tangan kanan Meng Bo.

"The Indian Tigress", julukan Phogat, kemudian mendominasi ronde kedua dan ketiga serta menutupnya dengan meraih kemenangan mutlak.

Baca juga: Menakar Potensi Eko Roni Saputra Jadi Juara Dunia ONE Championship

"Penampilan Ritu Phogat di Grand Prix sangat mengagumkan. Banyak orang melihatnya sebagai underdog, dan Meng Bo juga cukup percaya diri, mengatakan bahwa dia bisa mengalahkan Ritu dalam satu ronde," ucap Eko Roni dalam siaran pers yang diterima, Rabu (15/9/2021).

"Namun, Ritu membuktikan kepada seluruh dunia apa yang dia buat ketika dia mendominasi jalannya seluruh pertarungan," tutur Eko.

"Saya pikir dia mengejutkan dunia ketika mengalahkan seorang petarung sekelas Meng Bo. Itu benar-benar mengesankan untuk ditonton, tetapi juga sangat menginspirasi bagi saya dan tim di Evolve untuk melihat kerja keras rekan setim terbayar di Circle dengan hasil itu," katanya.

Eko menghormati setiap petarung di turnamen kelas atas, menyatakan bahwa mereka adalah "terbaik dari yang terbaik" di divisi atomweight terdalam MMA.

Namun, bintang gulat Indonesia ini yakin hanya ada satu wanita yang bisa memberikan ujian terberatnya kepada Phogat di dalam Circle. Itu adalah Stamp Fairtex (Thailand).

Baca juga: ONE: Battleground II - Menang dalam 10 Detik, Eko Roni Cetak Rekor

"Menurut saya, Stamp Fairtex akan menjadi tantangan terberat Ritu karena kehebatannya dalam menyerang. Tentu saja, Ritu juga bekerja sangat keras dalam permainan pukulannya sehingga pertandingan itu akan sangat menarik untuk ditonton," ucapnya.

"Kita bisa melihat kemampuan Ritu meningkat setiap saat di dalam Circle. Kerja kerasnya terbayar, tetapi kami juga melihatnya semakin percaya diri di setiap pertarungan,” tutur Eko.

"Ini terbukti dalam daya saingnya, terutama dengan pertarungannya baru-baru ini di ajang Grand Prix. Jadi, saya yakin Ritu pasti punya peluang untuk menang jika dia terus maju dan berkembang sebagai seorang petarung. Bahkan, suatu hari nanti, kemungkinan besar dia juga akan bisa menghadapi sang juara untuk meraih sabuk itu sendiri," tuturnya.

Ritu Phogat Vs Angela Lee?

"Saya pikir kemungkinan Ritu bisa bertemu Angela suatu hari nanti dan ketika hari itu tiba, itu akan sangat menyenangkan. Ritu sebagai pegulat dan Angela sebagai spesialis ground akan sangat sulit untuk mengatakan bagaimana kelanjutannya," kata Eko.

"Perkembangan Ritu sebagai seorang petarung sangat menyenangkan untuk disaksikan dan saya pikir jika dia cocok dengan Angela, dia akan melakukan pertarungan yang hebat melawan sang juara," tuturnya.

Baca juga: ONE Championship, Kemampuan Eko Roni Kini Tak Sebatas Gulat

Pemenang ONE Women’s Atomweight World Grand Prix diperkirakan akan dinobatkan sebagai penantang nomor satu untuk takhta atomweight dan akan menghadapi Lee, pemegang gelar lama divisi tersebut, sekitar awal tahun depan.

Phogat perlu memenangi dua pertarungan lagi untuk merebut gelar turnamen dan tantangan untuk sabuk atomweight.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com