Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos UFC Murka ke Promotor yang Gelar Duel Evander Holyfield

Kompas.com - 16/09/2021, 23:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Bos UFC Dana White murka saat ditanya mengenai ajang tinju yang menampilkan Evander Holyfield vs Vitor Belfort sebagai event utama pada Minggu (1/9/2021) pagi WIB.

Duel tinju Holyfield vs Belfort dihelat di Seminole Hard Rock, Hollywood, Florida, Amerika Serikat.

Vitor Belfort sendiri merupakan mantan juara dua divisi UFC. Petarung berusia 44 tahun ini bukan satu-satunya eks petarung organisasi MMA tersebut yang turun pada event tersebut.

Pada co-main event, Anderson Silva bersua Tito Ortiz dalam laga yang berakhir kurang dari satu menit lewat knockout nan brutal..

Sementara, Holyfield yang kini sudah berusia 58 tahun hanya mampu bertahan 1 menit 49 detik kontra Belfort.

Dana White telah lama mengkritik promotor event tersebut, Triller.

Menurutnya, perusahaan tersebut telah beberapa kali berupaya menggandeng petarung-petarung yang berada di bawah kontrak UFC untuk bertarung di atas ring tinju.

Baca juga: Presiden WBC Soal Evander Holyfield: Dia Membahayakan Jiwa dan Kehormatan Olahraga Tinju!

Salah satu petarung yang sempat digoda untuk turun ke ring tinju adalah legenda asal Kanada Georges St Pierre yang diplot menghadapi Oscar De La Hoya.

St Pierre sendiri telah pensiun dari oktagon sejak 2017 tetapi ia masih terikat kontrak dengan UFC sehingga perlu izin White untuk bertarung dengan kompetitor.

Berbicara pertama mengenai duel Silva vs Ortiz, White mengutarakan perasaannya.

Eks petarung UFC Tito Ortiz tersungkur di kanvas setelah dipukul KO oleh Anderson Silva pada ronde pertama laga keduanya di Hollywood, Florida, 11 September 2021.Getty Images via AFP/DOUGLAS P. DEFELICE Eks petarung UFC Tito Ortiz tersungkur di kanvas setelah dipukul KO oleh Anderson Silva pada ronde pertama laga keduanya di Hollywood, Florida, 11 September 2021.

"Tito Ortiz tak punya urusan bertinju lawan siapapun," ujarnya seperti dikutip dari Boxing Scene.

"Tito sudah berusia 40-an tahun, Evander Holyfield hampir 60 tahun dan ia masih bertarung!"

"Semua ini konyol. Namun, ada saja orang-orang yang cukup bodoh untuk membeli pertarungan ini dan membayar mereka," ujarnya lagi.

"Kemudian, kalian tahu kan perasaan saya secara pribadi kepada Tito," tuturnya lagi kepada wartawan yang berkumpul.

"Tito tak bisa tinju. Ia petinju yang buruk dan itu alasan saya bilang saya berani tinju melawan dia."

"Namun, di sisi lain, Tito itu petarung tangguh. Ia menerima banyak pukulan keras sepanjang kariernya."

"Anderson Silva menjatuhkannya hanya dalam 40 detik. Anderson Silva mungkin GOAT (atlet terhebat) di olahraga tarung."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Napoli Vs AS Roma 2-2: Drama Dua Penalti, Abraham Selamatkan I Giallorossi

Hasil Napoli Vs AS Roma 2-2: Drama Dua Penalti, Abraham Selamatkan I Giallorossi

Liga Italia
Hasil Nott Forest Vs Man City: Assist De Bruyne ke Haaland Berbuah Rekor, City Berjaya

Hasil Nott Forest Vs Man City: Assist De Bruyne ke Haaland Berbuah Rekor, City Berjaya

Liga Inggris
Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Liga Indonesia
3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com