Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olimpiade Tokyo 2020, Perolehan Medali Indonesia Meningkat dari 2016

Kompas.com - 03/08/2021, 06:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perolehan medali kontingen Indonesia pada Olimpiade Tokyo 2020 meningkat dua keping dari edisi Rio 2016.

Kontingen Indonesia dipastikan mendapatkan total lima medali dari Olimpiade Tokyo 2020 pada Senin (2/8/2021).

Rincian dari perolehan medali kontingen Indonesia dari Olimpiade Tokyo 2020 adalah satu emas, satu perak, dan tiga perunggu.

Medali emas kontingen Indonesia tahun ini dipersembahkan oleh Greysia Polii/Apriyani Rahayu dari cabor bulu tangkis nomor ganda putri.

Baca juga: 401 Menit Greysia/Apriyani Menuju Emas Olimpiade Tokyo, Berkorban Jiwa Raga untuk Indonesia

Lagu "Indonesia Raya" akhirnya bergema di Tokyo tepat setelah Greysia/Apriyani menumbangkan unggulan kedua asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, pada partai final.

Greysia/Apriyani tampil sangat solid dan berhasil mengalahkan Chen/Jia dua gim langsung atau straight game dengan skor 21-19 dan 21-15.

Keberhasilan Greysia/Apriyani mengalahkan Chen/Jia membuat kontingen Indonesia dipastikan membawa pulang medali emas dari Olimpiade Tokyo 2020.

Beberapa jam setelah Greysia/Apriyani meraih medali emas, bendera Merah Putih kembali berkibar di podium Olimpiade Tokyo 2020.

Hal itu tidak lepas dari keberhasilan Anthony Sinisuka Ginting merebut medali perunggu cabor bulu tangkis nomor tunggal putra.

Anthony Ginting berhasil meraih medali perunggu seusai mengalahkan wakil Guatemala, Kevin Cordon, dua gim langsung dengan skor 21-11 dan 21-13.

Dengan demikian, Anthony Ginting menjadi atlet ketiga Indonesia yang berhasil membawa pulang medali perunggu dari Olimpiade Tokyo 2020.

Baca juga: Lewat Video Call, Presiden Jokowi Undang Greysia/Apriyani ke Istana

Anthony Ginting mengikuti jejak dua lifter muda Indonesia, yakni Windy Cantika Aisah dan Rahmat Erwin Abdullah.

Windy Cantika Aisah yang kini masih berusia 19 tahun sukses merebut medali perunggu ketika turun di kelas 49 kg putri.

Di sisi lain, Rahmat Erwin Abdullah juga berhasil meraih medali perunggu setelah menempati peringkat ketiga di kelas 73 kg putra.

Terdapat satu kesamaan dari pencapaian Anthony Ginting, Windy Cantika Aisah, dan Rahmat Erwin Abdullah di Olimpiade Tokyo 2020.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com