Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paris Andalkan 2 Hal Ini untuk Olimpiade 2024

Kompas.com - 30/07/2021, 20:49 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Xinhuanet

PARIS, KOMPAS.com - Penyelenggara Olimpiade Paris 2024 menyebut akan mengandalkan dua hal ini pada perhelatan akbar olahraga multicabang di dunia, tiga tahun ke depan.

"Kami akan memberlakukan pasokan energi terbarukan dan transportasi rendah karbon," ujar Direktur Lingkungan Hidup Olimpiade Paria 2024 Gerogina Grenon, Jumat (30/7/2021).

Baca juga: Olimpiade Paris, Uniknya Cabang Olahraga Tinju

Georgina Grenon menambahkan bahwa pada perhelatan Olimpiade Paris 2024, pihaknya akan membuat lokasi pertandingan pada tempat-tempat yang sudah ada.

Logo Olimpiade Tokyo 2020 terpampang di Stadion Olimpiade, Tokyo, Jepang, pada 20 Juli 2020.AFP PHOTO/BEHROUZ MEHRI Logo Olimpiade Tokyo 2020 terpampang di Stadion Olimpiade, Tokyo, Jepang, pada 20 Juli 2020.

"Kami juga membangun lokasi pertandingan sementara atau temporer," kata Georgina Grenon.

Georgina juga mengatakan bahwa pada konstruksi permanen, lokasi olahraga itu akan mengedepankan bahan-bahan rendah karbon.

Georgina juga menambahkan bahwa 100 persen pasokan energi berasal dari energi terbarukan.

Signify, produsen pencahayaan luminer 3D tawarkan produk rendah karbon dan berkelanjutanSignify Signify, produsen pencahayaan luminer 3D tawarkan produk rendah karbon dan berkelanjutan

"Para penonton akan diarahkan menggunakan transportasi umum karena aksesibilitas yang memadai," kata Georgina.

Georgina Grenon mengatakan juga pembangunan gedung delapan lantai memanfaatkan material daur ulang.

"Kami memanfaatkan semen hijau," ucap Georgina Grenon.

Medali Olimpiade Tokyo 2020 resmi diperkenalkan kepada publik.DOK. Reuters Medali Olimpiade Tokyo 2020 resmi diperkenalkan kepada publik.

Sedangkan, perhelatan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 juga menyasar pada pengurangan emisi karbon.

Georgina Grenon mengatakan bahwa Olimpiade musim panas dan musim dingin adalah perhelatan olahraga yang berbeda penanganannya.

Dua warga berjalan di depan logo olimpiade di Tokyo, Jepang.REUTERS via ABC INDONESIA Dua warga berjalan di depan logo olimpiade di Tokyo, Jepang.

"Namun, kami mencari hal-hal yang akan dilakukan pada pergelaran Beijing 2022 untuk membuat Olimpiade menjadi kegiatan yang ramah lingkungan," pungkas Georgina Grenon.

Covid-19

Ilustrasi corona virus (Covid-19)KOMPAS.COM/Shutterstock Ilustrasi corona virus (Covid-19)

Kini, Jepang mencermati kembali penambahan kasus baru Covid-19 yang mengalami lonjakan.

Laporan pada Jumat (30/7/2021) menunjukkan bahwa sehari sebelumnya, jumlah kasus baru secara nasional mencapai 10.000.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com