Profil Kento Momota, Juara Dunia yang Jadi Pusat Perhatian di Olimpiade Tokyo 2020

KOMPAS.com - Pebulu tangkis nomor satu dunia asal Jepang Kento Momota akan tampil mewakili negaranya di Olimpiade Tokyo 2020.

Kento Momota bakal menjadi pusat perhatian cabang olahraga bulu tangkis di pesta olahraga multicabang terbesar dunia itu lantaran ia merupakan juara dunia.

Olimpiade 2020 akan menjadi ujian besar bagi tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota.

Pasalnya, pebulu tangkis berusia 26 tahun itu datang sebagai status unggulan teratas sekaligus juara dunia dua kali.

Baca juga: Olimpiade dan Tradisi Bagi Kondom

Kento Momota merupakan juara dunia bulu tangkis pada tahun 2018 dan 2019.

Penampilannya di Olimpiade Tokyo 2020 akan jadi sejarah besar setelah pada edisi sebelumnya ia gagal tampil.

Momota gagal tampil pada Olimpiade sebelumnya lantaran menerima sanksi berat dari Asosiasi Bulu Tangkis Jepang (Nippon Badminton Association/NBA) akibat kasus judi ilegal pada April 2016 lalu.

Hal itu membuatnya gagal tampil di Olimpiade Rio 2016. Padahal, saat itu Kento Momota sudah mengamankan satu tempat di Olimpiade dan menjadi andalan Jepang untuk meraih medali emas di nomor tunggal putra.

Baca juga: Mengenal Miraitowa, Maskot Olimpiade Tokyo 2020

Selain itu, Momota juga dilarang bertanding atau terlibat dalam bentuk apapun pada turnamen bulu tangkis dalam level apapun.

Ranking Momota juga terjun bebas dari peringkat dua dunia pada 7 April 2016 menjadi urutan ke-282 pada 20 Juli 2017.

Seperti sebelumnya, Momota pun tak patah semangat. Ia terus berlatih secara mandiri untuk menjaga kondisi tubuhnya.

Terbukti, ia langsung tampil gemilang saat comeback-nya pada pertengahan 2017 dengan meraih lima gelar juara pada tahun tersebut.

Baca juga: Makna 5 Lingkaran Logo Olimpiade

Lalu, pada 2018 dan 2019, Kento pun berhasil menjadi juara dunia bulu tangkis, hingga akhirnya dia berada di peringkat kesatu dunia lagi.

Kini, Momota menjadi salah satu andalan kontingen tuan rumah untuk mendulang medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Di atas kertas, kans Kento Momota untuk meraih medali emas memang sangat besar.