Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Juru Bicara Gedung Putih untuk Olimpiade Tokyo

Kompas.com - 09/07/2021, 23:53 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Kyodonews

TOKYO, KOMPAS.com - Perempuan Juru Bicara Gedung Putih Jen Psaki menyampaikan pesan berkenaan dengan Olimpiade Tokyo.

Hingga kini, Amerika Serikat, mempelajari kemungkinan pada Olimpiade Tokyo.

Sebelumnya, AS sudah menyiapkan tim pendahulu berangkat ke Tokyo berkenaan dengan perhelatan Olimpiade Tokyo.

Baca juga: AS Siapkan Tim Pendahulu ke Olimpiade Tokyo

Sebagaimana diwartakan sebelumnya, Jill Biden, ibu negara Amerika Serikat juga masuk dalam daftar tamu yang akan datang ke pesta olahraga multicabang terbesar di dunia itu.

Ilustrasi vaksin corona, vaksin Covid-19. Shutterstock/Amazein Design Ilustrasi vaksin corona, vaksin Covid-19.

Namun demikian, kehadiran istri presiden AS Joe Biden ini masih dalam persiapan kedua pihak.

"Kami masih mempelajari kemungkinan kedatangan Ibu Negara Jill Biden," kata Jen Psaki, kemarin.

Namun begitu, Jen menambahkan bahwa tim pendahulu akan tiba di Jepang pekan depan.

Miraitowa, maskot Olimpiade Tokyo 2020, memegang obor Olimpiade dalam upacara yang menandai satu tahun sebelum dimulainya Olimpiade di Tokyo pada 24 Juli 2019.BEHROUZ MEHRI Miraitowa, maskot Olimpiade Tokyo 2020, memegang obor Olimpiade dalam upacara yang menandai satu tahun sebelum dimulainya Olimpiade di Tokyo pada 24 Juli 2019.

Sebelumnya, usai penetapan Olimpiade Tokyo berlangsung tanpa penonton, aturan baru di daerah penyangga Tokyo pun berlaku.

"Kebijakan ini untuk mencegah meluasnya pandemi Covid-19," kata Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga, Kamis (8/7/2021).

Berkenaan dengan kebijakan itu, selain pemerintah Kota Tokyo, tiga prefektur sekitar Tokyo mengambil kebijakan meniadakan kehadiran penonton.

Logo Olimpiade Tokyo 2020Shutterstock Logo Olimpiade Tokyo 2020

Tokyo dan ketiga prefektur itu merupakan penyelenggara pertandingan-pertandingan cabang olahraga baik di Olimpiade maupun Paralimpik Tokyo.

Ketiga prefektur itu adalah Chiba, Saitama, dan Kanagawa.

Catatan terkini menunjukkan bahwa di Tokyo, jumlah kasus baru Covid-19 akan mengalami kenaikan hingga 1.000 kasus sampai dengan akhir Juli 2021.

Aksi pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo pada ajang Simulasi Olimpiade Tokyo 2020.Dok. PBSI Aksi pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo pada ajang Simulasi Olimpiade Tokyo 2020.

Menurut prediksi Profesor Yuki Furuse, besar kemungkinan, kasus baru juga akan melonjak jumlahnya hingga 2.000 pada Agustus akhir.

Yuki Furuse adalah profesor dari Universitas Kyoto yang menjadi ahli bagi pemerintah Jepang dalam penanggulangan pandemi Covid-19.

Olimpiade Tokyo akan berlangsung mulai Jumat (23/7/2021) sampai dengan Minggu (8/8/2021).

Ilustrasi social distancingSHUTTERSTOCK Ilustrasi social distancing

Paralimpik Tokyo berlangsung pada Selasa (17/8/2021) sampai dengan Rabu (8/8/2021).

Total akan ada sekitar 18.000 atlet akan berdiam di perkampungan itu.

Hingga tiga pekan menjelang pembukaan Olimpiade Tokyo pada 23 Juli 2021, pemerintah Jepang dan Kota Tokyo masih berjuang melawan pandemi Covid-19.

Menurut rencana, status darurat di Tokyo akan ditinjau ulang pada 11 Juli 2021.

Ilustrasi virus coronaShutterstock Ilustrasi virus corona

Pada Kamis (1/3/2021), diperoeh informasi bahwa besar kemungkinan, jumlah 10.000 penonton langsung Olimpiade dan Paralimpik Tokyo berkurang.

"Hal ini terkait dengan masih tingginya angka pandemi Covid-19 di Jepang," kata Gubernur Tokyo Yuriko Koike.

Pekan ini, Tokyo mencatatkan angka baru 660 infeksi Covid-19.

Angka ini adalah kenaikan hingga 100 kasus ketimbang sepakan sebelumnya.

Peselancar Indonesia, Rio Waida, menjadi wakil ke-20 Indonesia yang lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020. Dok. NOC Indonesia Peselancar Indonesia, Rio Waida, menjadi wakil ke-20 Indonesia yang lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Pemerintah Jepang, Kota Tokyo, dan penyelenggara Olimpiade serta Paralimpik Tokyo sudah berkumpul membahas mengenai hal itu pada Kamis (2/7/2021).

Namun demikian, keputusan mengenai hal tersebut belum terbentuk.

Pertemuan akan berlanjut pada pekan depan.

Pada sebulan lalu, lembaga-lembaga terkait Olimpiade dan Paralimpik Tokyo memutuskan bahwa lokasi penyelenggaraan pertandingan olahraga hanya dapat menampung 50 persen penonton langsung dari total kapasitas.

"Maksimum adalah 10.000 penonton," kata CEO Tokyo 2020 Seiko Hashimoto.

Atlet angkat besi Indonesia untuk Olimpiade Tokyo 2020 Eko Yuli Irawan. Pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Eko meraih medali perak kelas 62 kilogram. 


Kompas.com/Josephus Primus Atlet angkat besi Indonesia untuk Olimpiade Tokyo 2020 Eko Yuli Irawan. Pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Eko meraih medali perak kelas 62 kilogram.

Opsi 10.000 penonton ini bisa saja berubah menjadi hanya 5.000 penonton.

Angka terinfeksi virus Covid-19 di Tokyo menanjak sejak pemerintah Kota Tokyo mencabut kebijakan ketat pencegahan pandemi sebulan silam.

Sementara itu, penyelenggara Olimpiade dan Paralimpik Tokyo sudah meminta kepada Kementerian Pertahanan Jepang mengenai pengamanan.

Sebanyak 8.500 Tentara Bela Diri Jepang akan bertugas menjaga keamanan di semua lokasi Olimpiade dan Paralimpik Tokyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com