Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal-usul Denmark Dijuluki "Tim Dinamit"

Kompas.com - 27/06/2021, 05:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Timnas Denmark membuat kejutan dalam mengawali babak 16 besar Piala Eropa atau Euro 2020.

Denmark menghabisi Wales dengan empat gol tanpa balas pada Sabtu (26/6/2021) malam WIB di Amsterdam ArenA, Belanda.

Empat "ledakan" tersebut dilesakkan oleh Kasper Dolberg (27', 48'), Joakim Maehle (88'), dan Martin Braithwaite (90+4').

Bersamaan kemenangan besar yang mengejutkan tersebut, banyak media baik di dalam maupun luar negeri mengaitkan Denmark dengan julukan mereka, Danish Dynamite atau di Indonesia akrab dengan Tim Dinamit.

"Bumbu" Danish Dynamite semakin menggugah jika merunut perjalanan Denmark dari awal Euro 2020.

Baca juga: Hasil Wales Vs Denmark - Pesta 4 Gol, Tim Dinamit Lolos ke Perempat Final

Ya, mereka harus kehilangan sosok pemain sentral, Christian Eriksen, yang ambruk pada menit ke-42 kala melakoni laga perdana babak penyisihan grup B melawan Finlandia.

Selain kehilangan, mereka juga harus menelan kekalahan 0-1 dari Finlandia.

Namun, kehilangan nyatanya tak membuat Tim Dinamit pupus. Gayung bersambut, keajaiban pun datang menghampiri mereka.

Setelah kalah 1-2 dari Belgia pada laga kedua, Simon Kjaer cs berhasil "meledak" dengan menang 4-1 atas Rusia pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup.

Ajaibnya, mereka berhak lolos ke 16 besar setelah menempati posisi runner-up Grup B Euro 2020.

Baca juga: Skuad Denmark untuk Euro 2020

Kini, ledakan kembali terdengar diiringi pesta suporter Denmark yang datang ke Amsterdam. Mereka bersuka cita melihat timnya menang besar dan melaju ke perepat final Euro 2020.

Asal-usul Julukan Danish Dynamite

Awal julukan Danish Dynamite tersemat di timnas Denmark tak lepas dari kejutan ajaib pada gelaran Piala Eropa atau Euro 1992.

Mereka mengikuti gelaran sepak bola antarnegara Benua Eropa itu berkat Yugoslavia yang mendapat larangan tampil oleh FIFA karena tengah terjadi perang saudara.

Bak mendapat durian runtuh, FIFA menunjuk Denmark sebagai pengganti Yugoslavia.

Baca juga: Daftar Top Skor Euro 2020

Kiper Denmark saat itu, Peter Schmeichel, seakan tak percaya sekaligus terkejut dengan "keajaiban" awal untuk timnya.

Namun, durian runtuh tersebut terasa getir lantaran mereka bergabung dengan grup neraka yang diisi oleh Perancis, Inggris, dan tuan rumah Swedia.

Denmark mulai menjadi buah bibir ketika berhasil menahan imbang Inggris 0-0. Meski sempat kalah 0-1 dari Swedia, mereka berhasil menang atas Perancis dengan skor 2-1.

Tim Dinamit sukses melaju ke fase gugur dengan status runner-up grup.

Di fase gugur, mereka membenamkan juara bertahan Belanda lewat adu penalti (5-4) setelah imbang 2-2. Kemudian secara ajaib, Denmark mampu mengalahkan Jerman dengan skor 2-0 pada partai final.

Baca juga: Skuad Wales untuk Euro 2020

Sejak saat itu, julukan Danish Dynamite atau Tim Dinamit selalu melekat ke Denmark.

Sejatinya, Danish Dynamite sudah bergema di kalangan suporter Denmark, tepatnya ketika mereka berhasil lolos ke Piala Dunia 1986.

Keberhasilan mereka bisa mengikuti ajang Piala Dunia 1986 terasa berharga mengingat Denmark butuh waktu satu abad lebih sejak federasi sepak bola setempat, DBU, berdiri.

Kala itu, suporter Denmark meramaikan Copenhagen Stadium dengan potongan lirik "They are red. They are white. They are Danish Dynamite".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Shin Tae-yong Akui Belum Tanda Tangani Kontrak Baru dengan PSSI

Shin Tae-yong Akui Belum Tanda Tangani Kontrak Baru dengan PSSI

Liga Indonesia
One Pride MMA 78, Alan Lolo Bakal Mengenakan Baju Adat

One Pride MMA 78, Alan Lolo Bakal Mengenakan Baju Adat

Sports
Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Liga Inggris
Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Liga Indonesia
Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com