Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Long Lap Penalty pada MotoGP?

Kompas.com - 16/05/2021, 20:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Peraturan long lap penalty (LLP) merupakan hukuman baru yang dimulai sejak musim 2019.

Pengertian long lap penalty adalah sanksi yang diberikan oleh race director kepada para pebalap jika rider melakukan kesalahan.

Para pebalap akan melintasi area tertentu yang sudah disediakan race director. Efek melewati lintasan LLP adalah durasi balap akan bertambah sekitar dua detik atau lebih.

Rider wajib melakukan tiga kali melintasi trek LLP setelah mendapat hukuman tersebut dari race director.

Kapan pebalap akan menerima long lap penalty?

Rider akan menerima LLP ketika dia melakukan kesalahan atau pelanggaran.

Baca juga: MotoGP Emilia Romagno, Joan Mir Ragukan Alasan Fabio Quartararo soal Long Lap Penalty

Ada banyak pelanggaran-pelanggaran yang membuat rider terkena LLP, di antaranya seperti mengawal start lebih dulu sebelum lampu merah tanda dimulainya balapan menyala.

Selain itu, rider melanggar batas lintasan baik keluar maupun memotong. Kecuali posisi rider guna menghindari kecelakaan.

Pebalap juga akan mendapat LLP ketika dia melanggar batas kecepatan saat memasuki pit stop.

Adapun batas maksimal laju motor ketika memasuki pit stop adalah 60 km per jam.

Baca juga: Daftar Pemenang MotoGP Perancis, Digdaya Honda dan Yamaha

Rider juga akan mendapat LLP saat melakukan kesalahan dalam pergantian motor. Pada MotoGP Perancis 2021, Fabio Quartararo "salah kamar" dalam mengganti motornya.

Alhasil, dia harus melintasi area long lap penalty.

Bagaimana jika tidak melakukan long lap penalty?

Seorang pebalap yang mendapat hukuman LLP dan tidak melakukannya akan diberi sanksi tambahan waktu tiga detik dari hasil finis.

Hal ini berlaku untuk semua pebalap meskipun berhasil menduduki podium.

Bagaimana jika terjatuh saat melakukan LLP?

Pebalap wajib mengulang LLP pada lap berikutnya karena dianggap tidak valid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com